"Cara ini tidak mencerminkan Gereja," kata juru bicara, Magnus Lux.
Meski begitu, ia menambahkan, "Gagasan itu muncul karena wiski umumnya menjadi topik para lelaki, jadi itu adalah kesempatan bagus untuk secara sengaja membuat penawaran spiritual hanya untuk laki-laki," pungkas sang pendeta.