Suara.com - Seorang calon pengantin perempuan menjadi sasaran ejekan secara daring oleh teman-temannya sendiri. Ia dianggap telah mempermalukan tamu undangan yang nantinya akan hadir ke pesta pernikahan mereka.
Perempuan yang tidak diketahui namanya itu merupakan seorang ahli matematika yang juga akan menikah dengan seorang lelaki yang pandai di bidang eksakta.
Karena merasa sama-sama pandai di bidang tersebut, keduanya merencanakan untuk membuat sedikit permainan 'matematika' di pesta pernikahannya yang melibatkan para tamu undangan.
Ternyata rencana tersebut tidak disambut baik, beberapa tamu merasa akan dipermalukan dengan rencana tersebut.
Baca Juga: Diam-diam, Anies Lantik 7 Pejabat DKI Hasil Lelang Jabatan
"Karena saya dan [nama mempelai lelaki] adalah ahli matematika, pernikahan kami (yang akan segera datang) akan diperindah dengan soal matematika. Misalnya, saat makan malam, para tamu akan diminta untuk menjawab pertanyaan matematika untuk menemukan tempat duduk. Setiap tamu atau pasangan juga akan diberikan pertanyaan unik," tulis status Facebook mempelai perempuan yang telah di-screenshot dan dibagikan seseorang ke Reddit.
Meski idenya unik, namun banyak dari warganet yang merasa ide tersebut tidak perlu.
Satu komentar menulis, "Bodo amat matematika. Saat RSVP saya akan langsung menjawab tidak hadir."
Lainnya menambahkan, "Kedengarannya sempurna untuk MEREKA, tetapi saya akan lemas karena serangan kecemasan yang sangat mungkin disebabkan matematika."
Tapi tidak semua orang berpikir matematika hal yang mengerikan.
Baca Juga: Juru Parkir Pengedar Narkoba di Depok Dicokok Polisi
"Ibuku seorang ahli matematika sementara dia memiliki pernikahan seperti Disney, saya bisa melihat mereka melakukan ini tanpa niatan jahat atau menciptakan situasi di mana seseorang merasa malu."
"Kedua orang ini sangat CINTA matematika dan menginginkan pernikahan bertema matematika, saya pikir Anda hanya mengasumsikan yang terburuk karena kebanyakan orang begitu dan beberapa orang menggunakan kecerdasan mereka untuk meremehkan orang lain. Tapi tidak semua orang seperti itu." Hmm, unik juga cara berpikir orang pintar matematika, ya.