Baru Soft Launching, Pengunjung Antusias Serbu Pasar Puri Bambu

MN Yunita Suara.Com
Senin, 31 Desember 2018 | 15:00 WIB
Baru Soft Launching, Pengunjung Antusias Serbu Pasar Puri Bambu
Soft launching Destinasi Digital Puri Bambu Bojongkoneng, Bandung, Sabtu (30/12/2018). (Dok: Kemenpar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Generasi Pesona Indonesia (GenPI) pintar membaca peluang. Hal ini terlihat dalam soft launching Destinasi Digital Puri Bambu Bojongkoneng, Bandung, Sabtu (30/12/2018). Memanfaatkan Cimenyan Festival, destinasi ini langsung diserbu pengunjung.

Sejak pagi, kawasan Cimenyan, Bojongkoneng, Bandung Utara, sudah ramai didatangi wisatawan. Semua begitu antusias ingin melihat secara langsung keunikan Pasar Puri Bambu.

"Keramaian ini sudah kami prediksi. Soalnya destinasi digital saat ini begitu digandrungi kaum milenial. Padahal ini baru soft launching. Kita harapkan ini akan terus ramai seperti ini," ujar Kabid Promosi Disparbud Kabupaten Bandung, Vena Andriawan.

Antusiasnya wisatawan mengunjungi soft launching ini sangatlah wajar. Sebab destinasi digital ini menawarkan spot foto yang intagramable. Menurut Vena, saat ini baru di sajikan 3 spot foto, tetapi nanti akan terus dikembangkan.

Baca Juga: Pariwisata Terus Tumbuh, Kemenpar Optimis Sambut 2019

“Detinasi digital ini menyajikan konten yang keren. Spotnya juga instagramable. Di sana ada 3 beautifull view,  hutan bambu, spot sunrise dan city light,” tuturnya.

Bukan hanya destinasinya yang keren, atraksi yang dihadirkan pun menarik dan unik. Sajiannya lengkap dengan menonjolkan kekuatan seni budaya Jawa Barat. Semua bertema bambu sesuai dengan nama pasar digital Pasar Puri Bambu.

Ada Rampak Karinding, atraksi bambu gila, serta Tari Tarawangsa. Ada juga berbagai permainan tradisonal yang unik dan menarik. Permainan ini terangkum dalam kaulinan lembur seperti egrang bambu dan babatokan dari batok kelapa.

“Kita juga melakukan kolaborasi dengan warga Cimenyan. Karena tujuan dari destinasi digital adalah untuk mengangkat perekonomian masyarakat. Seluruh kuliner yang dijual merupakan olahan masyarakat sekitar. Nantinya juga akan terus kita gelar workshop soal bambu yang menjadi keahlian masyarakat sekitar. Sehingga destinasi ini semakin bermanfaat bagi masyarakat sekitar," katanya.

Bagi Ketua GenPI Nasional, Mansyur Ebo, kehadiran Pasar Puri Bambu semakin melengkapi destinasi yang ada di Bandung. Sekaligus menyukseskan program destinasi digital yang dicanangkan Kemenpar. Pasar merupakan bentuk kopi darat atau offline komunitas warganet dan masyarakat umum yang tematik. Anak muda zaman now tidak mau yang biasa-biasa saja. Semua harus punya cerita, asyik difoto, dan kreatif.

Baca Juga: Pacu Kunjungan Wisman, Kemenpar Siapkan Workshop Buat Diplomat

“Mereka maunya berlama-lama nongkrong, seperti di kafe, asal jaringan telekomunikasinya bagus. Spotnya keren. Nah, kita sediakan wadahnya lewat destinasi digital ini,” papar Mansyur Ebo.

REKOMENDASI

TERKINI