Tak Sekadar Dekorasi, Ini Makna 8 Hiasan Natal

Selasa, 25 Desember 2018 | 10:02 WIB
Tak Sekadar Dekorasi, Ini Makna 8 Hiasan Natal
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perayaan Natal yang identik dengan dekorasi meriah di berbagai sudut ruangan bukan sekedar simbol belaka. Ada beberapa makna yang tersimpan di balik hiasan Natal, dan beberapa memiliki alasan mendalam. Bahkan tak sedikit yang menyelipkan harapan melalui simbol hiasan Natal tersebut.

Dilansir dari laman Goodhousekeeping, berikut adalah makna dari beberapa dekorasi yang sering dijumpai pada momen Natal seperti saat ini.

1. Karangan bunga di pintu
Dekorasi ini tidak diciptakan untuk menjadi pemanis pintu depan Anda. Menurut The New York Times, umat Kristiani dan Katolik percaya bahwa karangan bunga mewakili duri yang dikenakan oleh Yesus dan buah merah kecil yang menggantung mewakili darahnya.

2. Permen tongkat
Permen tongkat yang memiliki unsur putih dan merah memiliki makna mendalam, lho. Putih sendiri mewakili kemurnian sedangkan merah melambangkan darah Yesus, dan bentuknya yang seperti tongkat melambangkan staf gembala. Jadi, ketika Anda menikmatinya, Anda harus mendalami makna ini ya.

Baca Juga: Menyelami Misteri Patung Zaman Megalitikum di Lembah Bada

3. Pohon Natal
Dari semua dekorasi Natal, pohon Natal tentu item yang paling ikonik. Tradisi memiliki pohon Natal yang dihiasi saat Natal tiba diyakini dapat mengusir roh jahat dan wabah penyakit.

4. Kue jahe
Menurut sejarah, kue-kue ini dimaksudkan untuk mengingatkan kita ketika Tuhan menciptakan Adam di Taman Eden. Jadi ketika Anda merasa putus asa dalam hidup, ingatlah bahwa kita diciptakan karena alasan tertentu.

5. Mistletoe
Mistletoe sebenarnya adalah tanaman semi-parasit seperti benalu, tumbuh di pohon utama seperti apel atau oak. Pada perayaan Natal, tanaman ini biasanya digantung di depan rumah karena dipercaya membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat.

6. Perada
Perada atau hiasan natal yang terbuat dari kawat dan kertas buatan berwarna-warni ini biasanya digantung di pohon natal. Perada diyakini melambangkan cahaya yang menerangi perayaan Natal yang penuh khidmat.

7. Kaos kaki
Tradisi menggunakan kaos kaki sebagai hiasan Natal bermula dari kisah St. Nicholas. Ia dikisahkan melempar koin emas ke dalam kaus kaki milik ketiga orang perempuan yang membutuhkan uang untuk mas kawin dan menjauhkan diri dari pelacuran. Hiasan ini menimbulkan semangat bagi seluruh umat agar terus berbuat baik dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: 30 Kali Operasi Plastik Karena Sering Dikritik Penampilannya oleh Kekasih

8. Hadiah Natal
Inspirasi di balik memberi dan menerima hadiah Natal dimulai ketika orang-orang membawa emas dan bunga untuk menghormati kelahiran Yesus. Namun kini cara untuk berbagi kegembiraan di antara orang-orang terkasih disimbolkan lewat pemberian kado Natal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI