Tamu Undangan Ini Diusir Pengantin Wanita dari Pernikahannya, Kenapa?

Minggu, 23 Desember 2018 | 20:00 WIB
Tamu Undangan Ini Diusir Pengantin Wanita dari Pernikahannya, Kenapa?
Ilustrasi pernikahan. (Unsplash/Thomas AE)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Moment pernikahan menjadi hari paling mendebarkan bagi pengantin wanita lainnya. Dengan perencanaan dan berbulan-bulan persiapan tentu wajar jika ia ingin semua berjalan lancar dan bebas gangguan dari pihak manapun, tak terkecuali dari tamu undangan.

Untuk mengantisipasi gangguan, pasangan pengantin bisa menyewa jasa wedding planner untuk memastikan bahwa tidak ada yang salah saat hari besar.

Namun hal itu belum tentu menjamin. Seperti yang dilakukan pengantin wanita berikut ini. Ia perlu turun tangan sendiri demi menyelesaikan situasi sulit di hari pernikahannya.

Dilansir dari Mirror, dalam sebuah postingan Reddit, pengantin wanita yang tidak disebutkan namanya itu membagi kisahnya di hari pernikahan.

Ilustrasi upacara pernikahan. (Unsplash/Luis Tosta)
Ilustrasi upacara pernikahan. (Unsplash/Luis Tosta)

Ia mengusir tamu undangan karena mereka membawa serta bayi dan anak balita mereka. Padahal ia sudah mengatakan pada semua tamu undangan agar tidak membawa anak di hari pernikahannya. Sebab ada bayi menangis dan anak kecil berlarian bukan bagian dari rencana.

"Pasangan ini saya tidak terlalu dekat tetapi istri adalah teman keluarga lama jadi saya merasa bahwa saya harus mengundangnya," jelasnya.

Awalnya pengantin wanita tidak ingin berurusan dengan tamu undangan tersebut, sehingga meminta wedding planner untuk mengurusnya. Tapi rupanya wedding planner dan tamu yang membawa anak itu terlihat berdebat sengit.

Melihat hal tersebut, pengantin wanita tidak tahan untuk menghampiri dan menyelesaikan masalah. "Mereka mulai bercerita kasarnya wedding planner saya," ungkapnya.

"Saya menjelaskan bahwa saya benar-benar mengirimnya (wedding planner) untuk membahas anak-anak mereka. Saya mengulangi bahwa acara ini bebas anak dan mengatakan bahwa saya telah menyatakan dengan jelas di undangan saya," lanjutnya.

Sang istri kemudian meminta maaf dan menyatakan bahwa dia mampu memastikan anak-anaknya tidak mengacaukan acara. Nyatanya hal itu tidak cukup meyakinkan pengantin wanita.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI