Suara.com - Hampir semua wanita merasa wajib memiliki high heels atau sepatu hak tinggi. Tahukah Anda? Ternyata ada beberapa fakta menarik high heels di zaman kuno.
Sejak tahun 3.500 SM, high heels rupanya sudah ada dan digunakan manusia untuk beraktivitas. Lalu, apa saja fakta menarik high heels di zaman kuno?
Berikut ulasannya.
1. Menghindari debu
Pada abad pertengahan, orang-orang dari kalangan atas memakai sepatu dengan sol yang terbuat dari kayu untuk mencegah terkena lumpur atau debu di jalan. Sepatu orang kaya pada zaman kuno juga terbuat dari bahan yang mahal dan rentan rusak sehingga diperlukan sol tinggi.
2. Simbol prostitusi
Pada zaman Romawi dan Yunani kuno, high heels malah jadi simbol prostitusi. Jika dikenakan di luar pagelaran teater, pemakaian sepatu ini berfungsi untuk mengidentifikasi pelacur.
3. Dipakai di pagelaran teater
Orang Roma dan Yunani kuno juga pernah memakai high heels dalam pertunjukkan teater. Sol sepatu yang biasanya terbuat dari gabus itu digunakan para aktor untuk menonjolkan karakter yang diperankan.
4. Dipakai oleh penunggang kuda
Pada abad IX, para pria penunggang kuda di Timur Tengah memakai high heels dengan tujuan mempermudah mengontrol laju kuda yang mereka kemudikan. High heels sangat berguna sebagai pengait agar kaki para penunggang kuda tetap berada pada pijakan tali kuda.
5. Dipakai tukang daging
Fakta menarik high heels di zaman kuno lainnya adalah sepatu ini ternyata populer di kalangan tukang daging.
Zaman Mesir kuno, high heels menjadi alat untuk tunjukkan status sosial pemakainya. Orang-orang dari kalangan atas diperkenankan memakai high heels. Sedangkan orang-orang dari kalangan rendah harus berjalan tanpa alas kaki.
Namun selain kalangan atas, high heels juga diperbolehkan untuk tukang jagal agar kaki mereka tidak terkena darah hewan yang dijagal.
Sumber : DewiKu.com