Infografis
Suara.com - The Bird Southern Table & Bar merayakan menu brunch baru dan perubahan nama ke Yardbird Singapore, sekaligus merayakan tahun pertama kesuksesannya di Marina Bay Sands yang ikonik di Singapura. Restoran ini menggabungkan metode memasak dan persiapan yang klasik dengan produk makanan asli yang unik untuk setiap wilayah.
“Seberapa jauh pengunjung kita melakukan perjalanan untuk datang ke restoran kami, kita akan selalu membuat tamu merasa seperti di rumah sendiri pada saat mereka duduk di meja kami,” kata John Kunkel, Founder & CEO dari 50 Eggs melalui siaran pers yang diterima Suara.com.
Yardbird Singapore menyajikan Great American Brunch yang tersedia pada akhir pekan. Menu brunch ini terdiri dari makanan pokok brunch klasik dengan bumbu beraroma, makanan pencuci mulut yang dramatis, dan pengalaman yang sangat ramah dengan southern hospitality.
Menu brunch ini merupakan hasil kreasi Yardbird Corporate Pastry Chef yang telah dua kali menjadi finalis James Beard Award, Chef Hedy Goldsmith. Salah satunya Funfetti Pancakes yang empuk dan setinggi satu mil, dilengkapi taburan pelangi dan glasir jeruk, whipped cream, dan sirup maple bourbon.
Baca Juga: Ustadz Arifin Ilham Rahasiakan Idap Kanker Nasofaring dan Getah Bening
Untuk pilihan brunch yang lebih sehat, ada juga Caramel Waffle bebas gluten dengan pisang brûlée dan manisan pecan, atau berbagai buah acai dan granola, plus jus segar.
Selain Great American Brunch, Yardbird Singapura juga menambahkan sejumlah hidangan lezat untuk menu makan siang dan makan malam. Item makan siang yang baru adalah Yardbird Chicken Sandwich, roti panggang brioche dengan paha ayam renyah yang dilengkapi dengan potongan ghost chilli rub. Campuran bumbu yang digunakan dalam sandwich ini terbuat dari ghost peppers, cabai hibrida yang 400 kali lebih panas dari saus Tabasco.
