Infografis
Suara.com - Kekayaan bahari Kota Ternate tertangkap jelas dalam Pembukaan Festival Kora Kora 2018, Sabtu (1/12/2018). Salah satunya melalui Tari Kora-Kora yang menjadi etalase kekayaan budaya dan bahari Ternate.
Begitu juga dengan parade perahu layar yang tak kalah menarik. Warna-warni layar terkembang, menambah kebesaran bahari Kota Seribu Benteng ini. Terlebih acara ini berlangsung di Landmark Kota Ternate dengan latar belakang laut dan Pulau Tidore.
"Festival Kora-Kora menjadi sebuah atraksi pariwisata yang semakin berkembang. Festival ini menjadi etalase seni budaya serta kebesaran Kota Ternate. Festival ini semakin menunjukkan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate menjadikan pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan," ujar Menteri Pariwisata, Arief Yahya, Sabtu (1/12/2018).
Kemeriahan festival yang berlangsung hingga 3 Desember ini makin terasa dengan penampilan penyanyi jebolan Indonesia Idol, Husein Alatas. Tampil energik, Husein mampu menyemarakkan panggung Festival Kora Kora 2018.
Baca Juga: Kemenpar Kenalkan Pulau Sibandang Sebagai Surga Baru Pariwisata
Berbagai lomba bernuansa bahari pun digelar saban harinya. Dari mulai lomba mancing, lomba kano dan tentunya lomba perahu Kora-Kora. Selain itu Tourism Expo juga turut ditampilkan untuk mengangkat kepariwisataan Ternate.
Selain itu juga ada workshop Sejarah Kora Kora hingga sajian musik serta tari-tarian. Mendukung periwisata berkelanjutan, festival ini juga menghadirkan Kampanye Peduli Laut dan Kawasan Pesisir.
Ketua Pelaksana Calendar of Event Wonderful Indonesia, Esthy Reko Astuty menyebut jika penyelenggraan festival ini sesuai untuk mengangkat potensi besar Ternate. Terutama potensi baharinya yang sudah tak diragukan.
Ternate kaya akan spot diving. Ada juga Pantai Sulamadaha yang menjadi habitat penyu sekaligus soft coral beraneka warna. Wisatawan bisa berkunjung ke perairan dekat Taman Nukila. Di lokasi tersebut terdapat bangkai kapal di kedalaman 4-5 meter. Pilihan lain, pengunjung bisa juga pergi ke perairan Pantai Falajawa, Pulau Hiri, Tanjung Rum, dan perairan Kalamata yang punya tebing seperti di Bunaken.
"Ternate itu berada di wilayah segitiga karang dunia (coral triangle) dengan keanekaragaman hayati bawah lautnya yang luar biasa. Ini sangat potensial untuk terus dikembangkan serta dipromosikan. Salah satunya lewat Festival Kora-Kora ini," kata Esthy yang juga Staf Ahli Bidang Multikultural Kemenpar itu.
Baca Juga: Bidik Wisman Tiongkok, Kemenpar Partisipasi di CITM 2018
Sementara itu Anggota Tim Calendar of Event Wonderful Indonesia, Tazbir sangat mengapresiasi semangat Pemkot Ternate yang semakin serius mendorong sektor pariwisata.
"Potensinya besar dari mulai alam, budaya, sejarah ada disini. Aksesibilitas serta amenitasnya sudah mencukupi. Ini harus dimaksimalkan dan harus dipoles terus. Sehingga Ternate menjadi mutiara yang bersinar dipentas pariwisata dunia," ujar Tazbir disela-sela pembukaan festival.
