Mereka diminta melihat salah satu dari dua foto Amanda secara acak dan diminta menjawab sejumlah pertanyaan sekitar daya tarik fisik, kesukaan, dan kompetensinya.
Hasilnya menurut para sukarelawan tadi, Amanda dalam versi pakaian tertutup lebih disukai, dinilai lebih menarik secara fisik, dan dianggap sosok cerdas yang mampu menyelesaikan sebuah pekerjaan ketimbang Amanda yang seksi.
"Ini sebuah prasangka yang jelas soal foto-foto seksi di media sosial. Para remaja terus merasa di bawah tekanan untuk tampil seksi, tetapi mereka yang membagikan foto-foto seksi di media online justru akan mendapat banyak cap negatif," jelas Daniels.
Studi ini akhirnya menyimpulkan jawaban bahwa banyak perempuan memang cenderung meremehkan dan menganggap tidak kompeten perempuan lain yang memasang foto profil seksi di sosial media.
Baca Juga: Muncul Kubah Lava di Gunung Merapi, Begini Penjelasan PVMBG
Tuh mengapa netizen selalu nyinyir foto seksi bahkan mengingatkan soal azab. Terutama netizen perempuan yang tak suka melihat orang lain lebih seksi.