Dia Berjuang Jadi Perempuan Terberat di Dunia, Begini Ceritanya

Sabtu, 03 November 2018 | 19:40 WIB
Dia Berjuang Jadi Perempuan Terberat di Dunia, Begini Ceritanya
Ilustrasi berat badan. (sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebanyakan perempuan ingin punya tubuh lansing, tapi berbeda dengan Lilith Cenobite yang justru ingin menjadi perempuan terberat di dunia.

Dilansir dari Metro UK, awalnya Lilith tumbuh di lingkungan miskin di mana makanan sulit didapat. Dia jadi memiliki semacam hubungan yang rumit dengan makanan. Lilith melihat makanan sebagai hal terlarang dan merasa bersalah jika menikmati apapun yang dia makan.

Meski begitu, semuanya berubah saat dia didiagnosis dengan ensefalopati hepatik terminal pada 2015, yakni suatu komplikasi dari sirosis hati yang mempengaruhi kinerja otak.

BACA JUGA : 5 Aktris Korea Ini Memulai Karir sebagai Model

Baca Juga: Lupa Lepas Tampon, Model Asal AS Ini Harus Kehilangan Kedua Kaki

Kondisi itu diperkirakan karena penumpukan zat besi dari banyaknya transfusi yang dia terima sejak lahir karena menderita penyakit langka talasemia.

BACA JUGA : Wanita Cina Bikin DIY Curling Styler yang Murah Meriah

Begitu didiagnosis dengan ensefalopati hepatik terminal, Lilith jadi bertanya-tanya kepada dirinya sendiri mengapa harus menghabiskan hidupnya dengan menjauhi makanan.

Bagaimana perjuangan dia untuk menjadi perempuan terberat di dunia?

Baca Juga: Mengenang Tuti Soenardi, 48 Tahun Berkarya di Dunia Kuliner

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI