Suara.com - Tak ada orang yang suka dibohongi atau ditipu, entah oleh pasangan sendiri atau orang yang baru dikenal, oleh sebab itu psikolog perilaku, Jo Hemmings mengatakan, memahami bahasa tubuh seseorang penting untuk mengetahui apakah dia pembohong atau tidak.
Melansir dari Dailymail berikut tanda-tanda apakah kenalan baru Anda berbohong atau tidak.
Teman kerja
Tidak seperti teman dekat Anda, rekan kerja sangat mungkin menyembunyikan perasaan mereka yang sesungguhnya di lingkungan professional. Daripada mempercayai ucapannya, lebih baik perhatikan bahasa tubuhnya.
Baca Juga: Konser di Indonesia, Makanan Charlie Puth Diimpor dari Singapura
Perhatikan cara mereka saat berjabat tangan, apakah cukup meyakinkan atau ada yang tidak biasa. Saat mereka bicara, perhatikan frekuensi bicaranya. Jika tiba-tiba ada perubahan, lebih cepat atau lebih lambat dari biasa, mungkin dia sedang berbohong.
Pelayan restoran atau toko
Mereka adalah orang-orang yang mungkin belum pernah Anda temui sebelumnya, jadi tidak perlu terlalu percaya kepada mereka. Seseorang yang seperti pelayan restoran atau toko tidak akan bicara atau menawarkan produk menggunakan kata “saya”, mereka pasti memakai sebutan “kami” untuk melindungi diri dari kesalahan atau tanggung jawab kepada pelanggan.
Orang baru di jalan
Jika Anda seorang traveller mungkin selain mengandalkan GPS, Anda juga akan bertanya kepada orang di sekitar untuk meminta petunjuk arah atau rute angkutan umum. Ketika ada dalam situasi seperti itu, waspadalah dari orang-orang yang akan menyesatkan.
Baca Juga: Anies Tindak Tegas Kepala Sekolah Terlibat Kampanye
Jika mereka memberi petujuk terlalu berbelit-belit dan menyulitkan Anda, kemungkinan mereka sedang berusaha menyesatkan.