Menu-menu Indonesia Ini Populer di Phonm Penh

Senin, 01 Oktober 2018 | 15:00 WIB
Menu-menu Indonesia Ini Populer di Phonm Penh
Ilustrasi national food Indonesia. (Dok: Kemenpar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Benchmark-nya bisa berkaca pada Thailand. Dalam hal diplomasi kuliner, bisa dikatakan Thailand adalah salah satu world’s best practice. Capaian-capaiannya sangat fenomenal.

Globalisasi masakan Thailand (Thai cuisine) terjadi sejak tahun 1960-an. Selama perang Vietnam, tentara-tentara Amerika mulai “berkenalan” dengan masakan Thailand.

Ilustrasi national food Indonesia. (Dok: Kemenpar)
Ilustrasi national food Indonesia. (Dok: Kemenpar)

Sejak itu resto-resto Thailand mulai banyak didirikan di New York, Chicago, dan Los Angeles oleh para imigran dari negeri Gajah Putih itu.

Perkembangannya sangat pesat, dari praktis tidak ada pada 1970-an, mencapai lebih dari 200 resto di awal 1990-an. Itu baru Los Angeles saja.

Baca Juga: Pameran di Kamboja, Kopi Indonesia Diborong

Sementara di Eropa, di London, yang pada 1970-an hanya berjumlah 4 resto, pada 2005 sudah mencapai 300 resto.

Benchmark-nya sudah ada. Kita hanya perlu amati, tiru dan modifikasi,” terang Masruroh, Asdep Pengembangan Pemasara I Regional I Kemenpar.

Lalu apa yang harus dilakukan Indonesia? Apa strategi yang dilakukan di ITTP Phnom Penh sudah tepat?

Ilustrasi national food Indonesia. (Dok: Kemenpar)
Ilustrasi national food Indonesia. (Dok: Kemenpar)

Pertanyaan tadi langsung dijawab Menteri Pariwisata, Arief dengan penuh keyakinan.

“Ada tiga hal yang harus kita jalankan. Pertama, menetapkan national food. Kedua, menetapkan destinasi kuliner, dan ketiga, mempromosikan dan mem-branding restoran Indonesia yang sudah ada di luar negeri. Jadi yang sudah dilakukan Pak Dubes Sudirman di Phnom Penh sudah tepat,” ucap menteri yang memimpin Kemenpar sebagai kementerian nomor 1 dan terpilih sebagai #TheBestMinistryofTourism2018 se-Asia Pasifik itu.

“Kemenpar sudah menetapkan Soto, Rendang, Nasi Goreng, Sate, dan Gado-gado, sebagai national food. Kebetulan tiga dari lima makanan tersebut ditetapkan oleh CNN sebagai makanan terlezat di dunia yaitu Rendang, Nasi Goreng, dan Sate,” ujar Arief.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI