Suara.com - Pernah mendengar istilah gaya hidup Lagom? Orang Swedia menggambarkannya sebagai gaya hidup sederhana yang menjunjungi prinsip cukup.
Secara sederhana, Lagom itu artinya cukup atau tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit. Ini serupa dengan istilah Jawa, sak madya yang artinya kurang lebih sama, yaitu tidak berlebihan tapi juga tidak kekurangan.
BACA JUGA : Face Mist, Betulan Berguna atau Hanya Menguras Kantong?
Filosofi gaya hidup Lagom digunakan orang Swedia untuk segala hal dalam hidup, mulai dari makanan, pakaian, hingga pekerjaan. Anna Brones, seorang penulis buku berjudul Live Lagom: Balanced Living the Swedish Way menjelaskan jika Lagom dapat dijadikan sebagai patokan untuk hidup yang lebih seimbang.
BACA JUGA : 5 Gaya Selebriti Indonesia Pakai Boots, Siapa Paling Keren?
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjalani gaya hidup Lagom. Apa sajakah itu?