Suara.com - Menikmati sajian musik orkestra di gedung konservatori sudah mainstream, tapi nonton pentas dengan berbagai alat musik di tengah hutan, itu baru sensasi langka. Pada Sabtu, 15 September 2018, Orchid Forest Cikole, bakal menggelar Forestra, Forest Orchestra.
Bayangkan, nada-nada lembut dan harmoni yang dihasilkan dari gesekan violin dan cello. Ketukan suara piano, tiupan saxophone, flute dan clarinet dan getaran trombone, di ruang terbuka.
Di atas ketinggian 1.700 mdpl, dengan suhu di bawah 19 derajad Celcius, di tengah hutan pinus.
“Bagus. Ini ide yang bagus buat market anak-anak muda millenials yang mobile, digital dan interaktif. Orchid Forest Cikole adalah pilot project buat destinasi digital dan nomadic tourism yang didorong Kemenpar, dan sudah saya resmikan 25 Agustus 2018. Destinasi yang didesain untuk anak-anak milenial,” kata Menteri Pariwisata, Arief Yahya.
Baca Juga: Ini Alasan Orchid Forest Cikole Harus Dikunjungi Milenial
Sebagai destinasi digital, Orchid Forest Cikole didesain Instagramable, indah di kamera, juga asyik di kenyataannya. Nah, di nomadic tourism, ada tiga hal yang semuanya akan diujicoba di Orchid Forest Cikole, yakni Nomadic Amenities, Nomadic Access, dan Nomadic Attractions.
“Forestra atau forest orchestra ini adalah bentuk nomadic attractions, sebuah show atau atraksi yang bisa dipindah-pindah,” ujar menpar.
Sebagai nomadic attractions, model pentas orkestra seperti ini bisa dipindahkan di banyak tempat dengan sensasi yang berbeda. Ada yang di atas bukit atau gunung, di tengah hutan, di tepi danau, di tengah sawah, di tepi pantai dan lainnya.
Itulah yang dinamakan nomadic, bisa berpindah-pindah di banyak tempat di mana saja.
Nomadic Amenities juga sedang dirancang di Orchid Forest, yakni smart glamcamp, yang akan dibangun di kawasan Cikole. Termasuk Nomadic Access, yang akan membangun landasan heli sebagai akses dari Jakarta atau dari titik mana saja.
Baca Juga: Pecinta Anggrek Wajib Kunjungi Orchid Forest Cikole Bandung
“Inilah salah satu contoh pilot project nomadic tourism, dan sekarang sudah memiliki digital destination,” tambah Arief.
"Biasanya, orkestra disajikan di venue indoor. Ini yang berbeda. Kami akan sajikan konser musik di tengah hutan, yang kalau sore dan malam, berkabut. Pasti seru dan wajib disaksikan," kata Maulana Barry Akbar, Rabu (12/10).
Line up artis yang akan tampil lintas genre dan lintas generasi. Ada Bandung Phill Harmonic Orchestra, Doel Sumbang, Juicyluicy, The Groove, Monita Tahalea, Pusakata, Teza Sumendra hingga Tompi, siap tampil mewarnai panggung pertunjukan.
“Juicy Luicy, Teza Sumendra, Monita Tahalea, Pusakata mewakili segmen millenials dengan usia 16 sampai 29 tahun,” kata Barry.
Sedangkan The Groove dan Tompi, lanjut Barry, mewakili segmen usia produktif dengan range usia 25 sampai 35 tahun. Lalu Doel Sumbang, merupakan legenda music Indonesia yang berasal dari Jawa Barat dan memiliki range usia 28 sampai 40 tahun.
“Target pasarnya adalah family, youth, dan all segment,” jelas Barry.
"Panggungnya diset keren, ditambah dengan permainan tata lampu yang cantik. Sound system-nya oke, detail suara dari beragam alat music yang menjadi keunggulan dari orkestra dengan kekuatan 30.000 watt dan menyesuaikan acara dan kebutuhan artis. Lihat saja nanti," jelas Barry menyimpan teka-teki.
Semuanya akan dibalut manis dengan indahnya hutan pinus Orchid Forest Cikole. Siapa sih yang tidak kenal Orchid Forest Cikole? Destinasi digital Instagramable dan menjadi contoh bagi siapa saja yang ingin membangun destinasi digital dan nomadic tourism.
"Pokoknya dijamin menyesal jika tidak datang. Makanya buruan beli tiketnya di Orchid Forest Cikole dan STP Bandung. Atau dapat menghubungi nomer telephone 087824166843 dan 081313124900," terang Barry.
Menpar, yang merupakan mantan Dirut PT Telkom ini pernah menampakkan kaki ke berbagai tempat di Orchid Forest Cikole. Ada wood bridge yang fenomenal, sebuah jembatan gantung sepanjang 150 m.
“Kami mengundang Pak Menpar Arief Yahya lagi di acara Forestra. Semoga beliau berkenan hadir,” sebut Barry.
Ada juga garden of light. Ini adalah spot favorit dan Instagramable berkonsep nature yang dipadukan dengan teknologi dengan tata lampu yang menakjubkan. Fasilitasnya pun super lengkap. Ada coffee shop, restoran, camping ground, outbound area, serta taman anggrek.