Suara.com - Cara berwisata dengan dana sekenanya ala backpacker memang tengah menjadi primadona di seluruh dunia, di Australia sendiri, ada cerita menarik mengenai empat backpacker yang menyebrang lautan menggunakan matras.
Dilansir dari News.com.au, diketahui empat backpacker terlantar di Pulau Gloucester setelah matras yang mereka gunakan sebagai perahu, bocor dan tenggelam.
Salah satu dari empat backpacker bernama Max Shkandrij. Ia kemudian mengunggah sebuah tulisan pada akun Facebook, Backpacker Jobs untuk meminta bantuan.
"Ini akan terdengar konyol, tetapi saya dan tiga orang teman saya terdampar di Pulau Gloucester dekat Pantai Airlie karena kasur matras yang kami gunakan untuk berkemah, menyimpan barang-barang telah bocor dan tenggelam. Jadi, siapa pun yang ada di dekat sini yang memiliki perahu atau apapun bisa datang untuk menjemput kami? Kami dapat membayar Anda! Salam hormat sebelumnya," tulis Shkandrij.
Baca Juga: Sindir Sandiaga, Pendemo Emak-emak di Bawaslu Dukung Jokowi
Sontak saja unggahan tersebut membuat beberapa warganet bingung karena terdengar cukup tragis tetapi juga konyol.
"Entah ini akan berakhir dengan tragedi atau berita lucu. Jujur sobat, semoga berhasil, hanya itu yang bisa saya katakan," tulis salah satu komentar.
Pada unggahan lebih lanjut terungkap bahwa para backpacker tersebut baru saja berkemah di dekat Hydeaway Bay dan menunggu air surut untuk kemudian melakukan perjalanan tak pasti memggunakan matras ke Gloucester Island.
Namun tak lama setelah matras mulai melaju, matras tersangkut di karang tajam dan membuat lubang besar.
Keempat backpacker lalu melelehkan plastik dan berharap dapat menutup lubang pada matras, tapi sialnya, lubang pada matras malah semakin membesar.
Baca Juga: Serunya Jokowi Jadi Oppa, Ajak Super Junior Goyang Dayung
"Mencoba memperbaiki dengan melelehkan beberapa plastik tapi kawan saya kentut ketika saya memperbaikinya dan saya tertawa lalu menyodok lubang besar pada matras dengan bara yang saya gunakan untuk memanaskan plastik. Tapi yey, kami baru saja sampai di pub," tulis anggota backpacker yang lain, Dale Jeffs