Keju Tertua di Dunia Ditemukan di Kroasia, Usianya 7.200 Tahun

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 11 September 2018 | 06:00 WIB
Keju Tertua di Dunia Ditemukan di Kroasia, Usianya 7.200 Tahun
Keju tertua di dunia ditemukan di Kroasia. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penggalian artefak kuno di Kroasia menemukan hal mengejutkan, yakni keju tertua di dunia yang ternyata sudah berusia 7.200 tahun.

Dalam temuan yang dipublikasikan di jurnal PLOS One, ilmuwan sekaligus pakar antropologi dari Penn State, Sarah McClure, menemukan keju tertua di dunia yang berusia 7.200 tahun di dalam sebuah cawan yang biasa digunakan untuk menyimpan keju dan yogurt.

Sarah menyebut bentuknya memang tak lagi berupa keju, melainkan residu produk olahan susu yang sudah mengeras. Namun temuan keju tertua di dunia ini membuka tabir sejarah baru soal konsumsi keju di zaman dahulu.

"Temuan ini menandakan manusia sudah bisa mengolah keju sejak 7.200 tahun yang lalu," ungkap Sarah, dikutip dari CNN.

Penggalian artefak yang dilakukan tak hanya menemukan keju tertua di dunia. Sarah dan timnya juga menemukan guci yang diduga sebagai tempat penyimpanan susu, dengan usia yang jauh lebih tua yakni 7.700 tahun.

"Proses pemerahan susu lebih tua 500 tahun daripada pembuatan keju. Bisa jadi, guci yang ditemukan merupakan tempat penyimpanan susu yang nantinya akan diberikan ke anak," ujar Sarah lagi.

Tempat penemuan keju tertua di dunia berada di Pokrovnik dan Danilo Bitinj. Pada periode tersebut, Sarah mengatakan konsumsi susu dan keju sudah menjadi bagian dari rutinitas masyarakat.

"Saat berlangsungnya wabah kekeringan atau gagal panen, susu dan keju menjadi alternatif sumber nutrisi untuk bertahan hidup," tutup Sarah.

Begitulah sejarah singkat soal keju tertua di dunia yang sudah berusia 7.200 tahun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI