Salah satu mitos menyatakan, jika seseorang yang belum mendapatkan jodoh dalam hidupnya lalu mandi di bawah terjunan airnya dengan niat, maksud dan tujuan yang dikehendaki maka akan terlaksana.
Selain itu, juga ada mitos yang menyebut bahwa Curug Cipamingkis memiliki penunggu kasat mata. Menurut mitosnya, penunggu Curug Cipamingkis itu berbentuk ular naga yang digelari masyarakat sebagai ratu ular atau dewi ular, yaitu paduan pangeran langit.
"Tempat ini juga suka dipakai nyari ilmu gaib. Katanya dahulu pernah ada orang yang datang ke sini, setelah menerima sinar dari makhluk gaib dia punya kekuatan gaib. Terutama kekuatan daya pikat soal percintaan," kata salah seorang warga setempat, Solihin (35).
Meski demikian, curug ini tetap ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun luar kota yang hanya ingin menikmati keindahannya. Mitos-mitos tadi hanya sebagai pelengkap cerita di Curug Cipamingkis.
Baca Juga: Atlet Peraih Medai Bersaksi, Bonus Duit Asian Games Tak Disunat
Untuk menuju lokasi Curug Cipamingkis relatif mudah dijangkau. Dari pusat pemerintahan Bogor, jaraknya hanya sekitar 40 km menggunakan kendaraan. Rutenya melewati Sentul-Babakan Madang-Sukamakmur-Desa Wargajaya-Curug Cipamingkis.
Sementara, bagi wisatawan dari arah Jakarta, jaraknya pun terbilang tidak terlalu jauh, hanya sekitar 60 km dari Pintu Tol Cibubur. Rutenya yakni Cibubur-Gunung Putri-Jonggol-Kecamatan Sukamakmur-Desa Wargajaya-Curug Cipamingkis.
Berkunjung ke Curug Cipamingkis ini tidak perlu merogoh kocek dalam. Hanya dengan tiket masuk sekitar Rp 16.500 untuk wisatawan dalam negeri dan Rp 30.000 untuk wisatawan mancanegara keindahan lokasi wisata alam ini dapat dinikmati sepuasnya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Jack Ma Bertemu Menteri Kabinet Jokowi di Ritz Carlton