Arief menambahkan, potensi yang dimiliki taman nasional di sekitar Jawa Timur sangat besar. Taman-taman nasionalnya merupakan ekowisata, sekaligus prototipe bagi beberapa wilayah di Indonesia lainnya.
Lima taman nasional tersebut diantaranya Baluran (Situbondo), Alas Purwo (Banyuwangi), Meru Betiri (Banyuwangi/Jember). Selain itu, ada juga Taman Wisata Alam Kawah Ijen (Banyuwangi dan Bondowoso). Terakhir adalah TN Bromo Tengger-Semeru, di wilayah Pasuruan, Malang, Lumajang, hingga Probolinggo.
“Posisi Banyuwangi sebenarnya menciptakan cross selling antara Bali dan Jawa Timur. Sangat tepat menggelar Bimtek di Banyuwangi, karena kemajuan ekowisata di Jawa Timur, yang nantinya juga akan berdampak terhadap daerah lainnya,” katanya.