Ini Trik Agar Anak Milenial Loyal Bekerja di Perusahaan

Jum'at, 17 Agustus 2018 | 18:00 WIB
Ini Trik Agar Anak Milenial Loyal Bekerja di Perusahaan
Karyawan Baru [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Achievement, buat mereka merasa ada susuatu yang ingin mereka raih. Jadi mereka punya target. Dengan membuat pengharagaan sederhana, seperti best employee atau semacamnya yang bisa diikuti, itu bisa mengikat mereka.

G (grow)

Grow, mereka punya kesempatan untuh tumbuh menjadi besar, from nothing to something. Mereka bisa tumbuh, dalam jangka pendek mereka bisa jadi sesuatu, jenjang kairernya jelas, mereka bisa berkembang.

I (input)

Baca Juga: Emak-emak Upacara HUT RI Pakai Daster dan Bawa Alat Dapur

I-nya adalah input. Jangan biarkan mereka tidak mendapat input. Masukan itu bisa berupa kritik dan saran, tentang apa yang harus mereka lakukan. Sampaikan, misalnya mereka harus melakukan A,B,C dan seterusnya. Kalau dibiarkan, mereka akan jadi ‘gembala bebek’. Ujung-ujung tak punya ara tujuan, lalu keluar.

C (close)

Jadikan mereka seperti keluarga. Mereka bagian dari tim dan mereka bagian dari keluarga perusahaan. Milenial tidak bisa diperlakukan seperti antara bos dan anak buah, maka jadikan mereka rekan kerja. Kalau dibuat ‘saya bos, kamu anak buah’, mereka akan pergi.

“Jadi generasi milenial memang harus digandeng. Kita yang melihat pekerjaan mereka dan memberi tahu caranya,” papar Sandi.

Baca Juga: Polo Air Putri Asian Games: Indonesia Menang atas Hong Kong

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI