Suara.com - Penggemar olahraga triatlon harus mulai bersiap, sebab Ironman 70.3 bakal kembali lagi. Event ini akan digelar 19 Agustus 2018 di Bintan, Kepulauan Riau.
Sesuai namanya, ajang ini bakal mencari manusia perkasa. Mereka akan dites ketahanan fisiknya melalui rintangan di darat dan laut.
Menurut Menteri Pariwisata, Arief Yahya, penyelenggaraan Ironman 70.3 memiliki peran yang cukup penting bagi pariwisata Bintan dan berdampak pada peningkatan kunjungan wisman ke Indonesia. Tahun ini, target yang dicanangkan adalah 17 juta kunjungan wisatawan mancanegara, yang sekitar 3 juta wisman diantaranya, diproyeksikan masuk melalui Great Batam atau Bintan.
Menurutnya, penyelenggaraan sport tourism internasional seperti Ironman 70.3 Bintan, memiliki dua dampak, direct impact dan indirect impact.
Direct impact, kedatangan wisman sebagai peserta dan para suporternya yang akan membelanjakan dolarnya di Bintan, sedangkan indirect impact berupa pemberitaan yang luas ke mancanegara atau sebagai media value.
“Gencarnya pemberitaan itu semakin memperkuat posisi Bintan sebagai destinasi sport tourism kelas dunia,” kata Menpar, Senin (13/8/2018).
Ia menjelaskan, Bintan memiliki keunggulan, berupa daya tarik alam (nature) seperti pantai berpasir putih, taman laut dan hutan tropis yang dilengkapi dengan fasilitas infrastruktur kelas dunia.
Selain itu, lokasinya yang dekat dengan Singapura, hanya 45 menit menggunakan kapal feri, menjadikan Bintan sebagai salah satu destinasi wisata andalan dalam mencetak wisman dalam mendukung target nasional tahun ini sebesar 17 juta wisman.
“Pertumbuhan pariwisata Great Batam/Bintan selama periode Januari-Mei 2018 sebesar 11,01 persen,” kata Menpar.
Dengan total jarak 113 km, tiap peserta bakal mengikuti tiga tahapan sekaligus, Perfect Swim Conditions, Spectacular One-Lap Bike Course dan Scenic Run Course.