Ini adalah pasangan yang saling bergantung. Mereka fokus meningkatkan kualitas hubungan menuju level yang lebih dalam. Pasangan yang ada dalam hubungan ini punya tingkat kesadaran tinggi tentang bagaimana menjalani hubungan, memperlakukan pasangan, dan apa yang harus dilakukan terhadap pasangannya.
Selama periode penelitian sembilan bulan, Ogolsky mengamati peserta tentang seberapa besar komitmen mereka untuk menikahi pasangan apa alasannya. Hasilnya, pasangan dramatis berpotensi memiliki hubungan lebih awet karena mereka berhasil mengikis masalah-masalah kecil.
Sementara hubungan yang berfokus pada pasangan berada di urutan kedua dan memiliki kesempatan tertinggi untuk tetap bersama dan bahagia dalam jangka waktu panjang,
Baca Juga: Teror Bom Molotov di Rumah Kapitra, Polisi Periksa 5 CCTV