Suara.com - Kerajinan payung cantik khas Klaten dikenal sebagai Payung Juwiring. Payung ini dibuat dari kertas dan dihias dengan corak warna yang apik. Nama payung tersebut diambil dari daerah penghasil kerajinannya, yakni Juwiring, Jawa Tengah.
Payung Juwiring ternyata sudah ada sejak zaman Belanda. Dahulu payung ini identik dengan upacara kematian di desa. Maka dari itu, dulu Payung Juwiring memiliki warna polos dan gelap tidak seperti sekarang yang lebih cerah.
Payung-payung berbahan dasar plastik sempat menggeser keberadaan Payung Juwiring. Wajar karena saat itu payung plastik dianggap bahannya tidak gampang rusak dan warnanya juga lebih meriah.
Berawal dari situ, maka kini Payung Juwiring memiliki bentuk yang lebih unik dan warnanya juga lebih menarik. Hal tersebut terbukti mampu mendongkrak permintaan, baik dari dalam negeri maupun dari mancanegara.
Harga Payung Juwiring rata-rata Rp 15 ribu, tetapi juga tergantung dari jenis motif payung dan corak-corak yang dibuat. Bahkan untuk corak yang langka, payung ini dapat mencapai harga sampai dengan jutaan rupiah lho!