Menurut wali kota perempuan pertama di Surabaya ini, warga Surabaya sudah mengerti bahwa kotanya menjadi destinasi wisata sekaligus sebagai wadah pertukaran ilmu pengetahuan dan budaya.
"Ini terbukti dengan keramahan negara asing saat menerima warga Surabaya," imbuhnya.
Acara tahunan ini mendapat respon positif dari Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mei. Dirinya mengatakan, festival lintas budaya di Kota Pahlawan sangat luar biasa. Bahkan wali kota kelahiran Singkawang ini ingin menyelenggarakan, sekaligus memperkenalkan budaya Singkawang kepada wisatawan mancanegara.
"Suatu saat kami juga akan melakukan acara semacam ini, dengan mengundang negara lain untuk menambah wawasan, baik bagi warganya maupun tamu mancanegara tentang budaya lokal yang ada di sana," jelasnya.
Baca Juga: Sebelum Juventus, Napoli Juga Punya Peluang Dapatkan Ronaldo
Selain Cross Culture, akan ada acara internasional lain yang diselenggarakan Kota Surabaya dalam waktu dekat. Antara lain, UCLG pada September yang dihadiri 150 negara, serta acara Start Up Nation Summit pada November yang akan dihadiri 100 negara dengan agenda pertemuan teknologi informasi.
Dimas Angga Perkasa