Suara.com - Liburan di Magelang, Jawa Tengah bukan cuma mengagumi kemegahan Candi Borobudur atau mengunjungi Bukit Punthuk Setumbu dan Gereja Ayam yang menjadi lokasi syuting film Ada Apa dengan Cinta 2 saja.
Sesi jalan-jalan tidak akan lengkap tanpa menikmati wisata kulinernya, bukan?
Magelang punya banyak menu istimewa yang terlalu sayang untuk dilewatkan. Berikut beberapa makanan yang recommended banget buat dicicipi saat berkunjung ke kota dengan lokasi tidak jauh dari Bukit Menoreh dan Gunung Tidar ini.
Yuk, langsung silakan menuju!
1. Kupat tahu
Warung kupat tahu yang sedap banyak bertebaran di sepanjang jalan raya utama Blabak - Magelang. Hidangan ini disusun dari irisan ketupat, tahu dan bakwan goreng, tauge, kol, dan taburan seledri lalu disiram bumbu kacang.
Foto: Kupat tahu [travelingyuk.com]
Dengan racikan sederhana begitu, selalu bikin ketagihan! Apalagi bila dipadu dengan menyeruput teh hangat.
Nasi direbus? Ya, hidangan khas Magelang ini terbuat dari nasi dan bahan-bahan lain seperti mi, kubis, dan suwiran daging ayam yang dimasak bersama aneka bumbu dan kaldu ayam.
Foto: Sego godhog [travelingyuk.com]
Penjual sego godhog sangat gampang ditemukan di Magelang. Menu ini cocok dinikmati saat mempersiapkan tenaga sebelum berjuang mencari spot paling oke untuk menyaksikan pelepasan lampion pada perayaan Waisak di Candi Borobudur.
3. Mangut lele atau beong
Kelezatan lele goreng yang dimasak bersama santan dan berbagai macam bumbu lainnya bakal bikin kangen pengin balik lagi ke Magelang. Mangut lele semakin mantap jika dinikmati bersama nasi hangat.
Foto: Mangut lele [resepkoki.id]
Sementara ikan beong adalah bahan baku untuk mangut yang dijajakan di warung-warung tak jauh dari Candi Borobudur. Salah satu kedai di sini bahkan pernah didatangi Menparekraf saat itu, Mari Elka Pangestu, sebagaimana tercantum tulisannya di ruang tempat bersantap.
Hati-hati bila menyantapnya, karena selain sedap, mangut beong berpotensi mendatangkan keringat saking pedasnya.
Penampakan sop senerek mungkin tidak jauh berbeda dengan hidangan sop pada umumnya di Indonesia. Namun, kombinasi isiannya lebih unik. Selain ada wortel, daun bawang, daun seledri, dan daging sapi, ada tambahan berupa kacang merah.
Foto: Sop senerek [travelingyuk.com]
Sop senerek ini juga ternyata bisa dibilang menu legendaris karena sudah ada sejak zaman Belanda lho.
Uniknya, warga setempat tidak menyantap sop ini dengan nasi begitu saja, tetapi ditambah pendamping gorengan, mulai bakwan, tahu dan tempe, perkedel, sampai jerohan sapi macam iso dan babat goreng. Meriah sekali, bukan?
Foto: Wedang kacang [sajiansedap.grid.id]
Wedang kacang selalu siap menemani wisatawan menikmati malam. Rasanya manis dan menghangatkan. Wedang kacang biasanya disajikan bersama sate pisang khas Magelang.
Rima Sekarani I.N.