Suara.com - Tak semua perempuan beruntung diberi kemudahan untuk hamil, beberapa harus menunggu dan berusaha cukup lama sampai akhirnya bisa hamil.
Di luaran sana, ada begitu banyak mitos beredar seputar apa yang harus dan tidak boleh dilakukan oleh pasangan jika ingin cepat-cepat mendapatkan momomgan. Tapi, sebuah penelitian yang dilakukan Harvard University dan diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology, telah menemukan bahwa makanan yang Anda konsumsi sangat berdampak pada peluang kehamilan.
Para peneliti telah menghubungkan kaitan antara nutrisi dan kesuburan. Mereka menyimpulkan bahwa untuk untuk peluang hamil paling tinggi, baik perempuan maupun lelaki harus banyak mengonsumsi ikan, unggas, biji-bijian, buah, dan sayuran. Daftar makanan ini dapat meningkatkan kesuburan perempuan dan meningkatkan kualitas sperma lelaki.
Untuk lebih spesifik, inilah daftar makanan yang harus dikonsumsi oleh perempuan dan lelaki, seperti dilansir dari Independent.
Baca Juga: Nyanyi Eneg Mau Muntah, Lucinta Luna Sindir Mike Lewis Nih?
PEREMPUAN
Ikan salmon
Bayam
Kacang polong
Biji-bijian utuh
Buah-buahan dan sayuran
LELAKI
Dark chocolate
Buah beri
Sitrus
Ikan
Ayam
Biji-bijian utuh
Sedangkan daftar makanan yang tidak boleh dikonsumsi, para peneliti menyarankan agar pasangan suami istri harus membatasi asupan asam lemak trans yang banyak ditemukan dalam makanan olahan seperti kue, biskuit, dan margarin.
Susu, kacang kedelai, alkohol, serta kafein, masuk dalam daftar makanan yang tidak memberi dampak apa pun untuk membantu atau menghambat kesuburan.
Peringatan untuk lelaki, perhatikan juga asupan antioksidan. Itulah sebabnya mengapa buah beri, jeruk, dan cokelat hitam adalah makanan yang baik untuk dikonsumsi lelaki.
Baca Juga: Vandalisme " Bunuh Sultan " Jogja Dihapus, Muncul Tulisan ini
Lalu, bagaimana dengan daging merah? Para peneliti mengatakan bahwa daging merah (dan ikan) yang telah tercemar mungkin akan sedikit menimbulkan kekhawatiran. Tetapi, masih diperlukan lebih banyak penelitian tentang hal tersebut.