Suara.com - Protein, baik dalam bentuk minuman maupun energi bar, telah menjadi bagian dalam diet para pecinta olahraga, terutama binaragawan.
Seperti yang diketahui banyak orang, protein dibutuhkan untuk membangun dan memperbaiki otot. Protein sendiri bisa didapat melalui asupan minuman bubuk protein, daging, susu, atau sumber-sumber nabati lainnya.
Tapi, benarkah manfaat protein tersebut? Atau, ini hanya dibesar-besarkan?
Dilansir dari laman The Independent, inilah beberapa mitos yang beredar tentang protein yang perlu Anda tahu, menurut personal trainer, ahli nutrisi, sekaligus STAXX Bar ambassador, Mark Grice:
Baca Juga: Ssst, Ternyata 4 Artis Ini Pernah Ikutan Audisi Indonesian Idol
1. Protein sebaiknya dikonsumsi langsung setelah berolahraga
Banyak para pecinta olahraga, terutama binaragawan, yang memilih untuk mengonsumsi protein shake langsung setelah ia menyelesaikan sesi latihan bebannya di gym. Padahal, sebenarnya tidak harus begitu juga. “Idealnya, protein dikonsumsi secara teratur dan merata sepanjang hari untuk mencegah Anda dari rasa lapar yang amat sangat,” jelas Grice.
"Mengonsumsi protein selama dan segera setelah latihan memang bermanfaat karena dapat meningkatkan sintesis protein dan membantu membatasi kerusakan otot, yang artinya membantu tubuh memulihkan diri lebih cepat dan meminimalkan rasa sakit dan nyeri setelah berolahraga," katanya
Tapi, pada dasarnya Anda akan tetap memperoleh manfaat dari mengonsumsi protein sepanjang hari, termasuk di pagi dan sore hari.
2. Protein membantu Anda lebih kenyang lebih lama
Ini benar. Seperti halnya lemak, protein membuat rasa kenyang lebih bertahan lama.
"Jika Anda mencoba untuk membakar lemak, konsumsi protein menjadi penting karena mencegah Anda dari serangan rasa lapar. Meski begitu, pastikan Anda memilih sumber protein yang tepat dan jumlah yang memadai pula,” saran Grice.
Baca Juga: Jokowi Harus Selamatkan Pertamina dari Kekeliruan Rini Soemarno
3. Protein hanya untuk binaragawan
Anda mungkin berpikir bahwa jika Anda tidak ingin membentuk tubuh dan otot, maka Anda tidak perlu makan banyak protein. Tetapi ini salah.