Warna Warni Tenun Sumba dalam Koleksi Terbaru Itang Yunasz

Senin, 02 April 2018 | 09:13 WIB
Warna Warni Tenun Sumba dalam Koleksi Terbaru Itang Yunasz
The Heritage of Ancient Komodo oleh Itang Yunasz di Jakarta. [Suara.com/Dinda Rachmawati]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pagelaran busana bertajuk The Heritage of Ancient Komodo, diramaikan oleh sejumlah desainer untuk mengangkat keindahan kawasan wisata di daerah Timur Indonesia, termasuk Itang Yunasz.

Desainer yang sudah lebih dari 30 tahun berkiprah di industri mode Indonesia ini, menghadirkan 24 look rancangan terbarunya bertema 'Tribalux'. Koleksi ini, menurut Itang terinspirasi dari indahnya kekayaan budaya Sumba yang eksotis.

The Heritage of Ancient Komodo oleh Itang Yunasz di Jakarta. [Suara.com/Dinda Rachmawati]

Seperti memintal benang, mengikat, mewarnai dan menenun, yang merupakan sebuah tradisi warisan budaya Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menghasilkan berbagai motif ikat yang penuh pesona.

Baca Juga: Itang Yunasz Hadirkan Koleksi "Cinderamata" di JFW 2017

Tak heran, jika untuk koleksi ini, Itang menggunakan material tenun ikat NTT yang dipadu dengan kain chiffon, crepe dan satin sutera yang diprint dengan desain bermotif ikat NTT.

Koleksi ini terdiri dalam look yang berbeda dan beragam, seperti berbagai potongan blus, tunik, rok, gaun, celana, legging, kulot, jumpsuit, kaftan dan kimono. Menurutnya, setiap helainya bisa saling dipadupadankan dengan styling berlapis.

The Heritage of Ancient Komodo oleh Itang Yunasz di Jakarta. [Suara.com/Dinda Rachmawati]

Berbagai warna indigo dan cokelat kopi, juga marun dipilih untuk membuat koleksi ini terlihat hidup dan lebih berwarna.

Baca Juga: Itang Yunasz Bawa Koleksi Bertema Jawa dan Sumatra ke Rusia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI