Infografis
Suara.com - Jamur tak lagi sekadar bahan makanan, tapi kini jamur juga sudah digunakan sebagai bahan baku di dunia perawatan kulit, khususnya kosmetik.
Ya, beberapa industri kecantikan tampaknya telah melihat potensi jamur sebagai bahan krim kosmetik, salah satunya Origins. Ini adalah merek kecantikan pertama di bawah pimpinan Dr. Andrew Weil yang menggunakan jamur dalam rangkaian perawatan kulit mereka.
Menurut Weil, penelitian yang dilakukannya selama 10 tahun mendapati bahwa jamur dapat meningkatkan energi sel dan mengatasi iritasi kulit. Selain itu, jamur juga diketahui dapat membuat kulit lebih bercahaya dan awet muda.
"Kami secara hati-hati memilih tiga varian jamur yang sudah terbukti dapat menenangkan, mencerahkan, dan meratakan warna kulit. Tiga varian jamur itu antara lain Chaga, Resihi, dan Cordyceps," ujar Weil.
Baca Juga: UEA Bangun Ruangan Khusus Interogasi Anak, Salah Satunya di Hotel
Menilik sejarah, penggunaan jamur untuk memberi manfaat pada kulit sudah berlangsung selama tujuh ribu tahun yang lalu. Jamur diyakini dapat membantu mengurangi kemerahan, iritasi pada kulit, serta mengandung bahan anti-inflamasi yang membuat kulit terlihat segar dan terhidrasi.
Bagaimana, tertarik menjajal rangkaian perawatan kecantikan berbahan jamur?
