Penyebab perceraian mereka tidak diungkapkan. Tapi, kerabatnya mengatakan laki-laki itu menikahi Veronika ketika belum mengidap porphyria.
Selain kehilangan ingatan, Veronika juga tidak bisa berjalan hingga akhirnya ia harus duduk di kursi roda. Kekinian, semua kebutuhan hidupnya ditanggung oleh keluarga.
Saat ini Veronika dibantu ibunya untuk menjalani perawatan psikoterapi, dengan harapan tak selalu mengingat mantan suaminya tersebut.
Walaupun telah menjalani operasi untuk mengurangi gejala penyakitnya, usaha tersebut gagal. Kisah Veronika menjadi viral dan telah diberitakan oleh media lokal setempat.