Suara.com - Profesi penyiar radio tampaknya menjadi impian bagi generasi milenial yang aktif dan tak suka dikekang. Jam kerja yang fleksibel dan kesempatan bertemu banyak tokoh dan selebriti menjadi alasan mengapa profesi ini sangat menyenangkan di mata generasi milenial.
Tapi tahukah Anda, nama-nama penyiar besar seperti Desta Mahendra dan Nycta Gina awalnya justru tak pernah bermimpi menjadi seorang penyiar radio. Ya, sebelum menjadi penyiar radio seperti sekarang, Desta justru mengawali karir di dunia hiburan sebagai anak band. Ia merasa terjerumus ke profesi yang sekarang ini namun mengaku bersyukur akan hal itu.
"Mulai siaran itu 2002, awalnya kan saya anak band. Tapi akhirnya nggak tahu nyaman aja di radio. Akhirnya keterusan sampai sekarang," ujar Desta pada temu media 'Wadyabala Hunt 2018' di Jakarta, Selasa (6/3/2018).
Desta mengaku bahwa dirinya tak punya bakat khusus di bidang penyiaran, namun ia tetap percaya diri sehingga bisa mengeluarkan bakat terpendamnya.
Baca Juga: Profesi Penyiar Radio Jadi Impian Generasi Milenial
"Tips mau jadi penyiar itu harus PD (percaya diri). Gue dulu tiga bulan awal di Prambors mau dikeluarin karena suara gue nggak bagus, bahasa Inggris gue kurang, wawasan kurang, tapi gue PD sehingga ada motivasi untuk mengeluarkan bakat terpendam gue. Sampai sekarang gue masih belajar," kata Desta.
Sependapat dengan Desta, Nycta Gina yang akrab dengan sebutan Jeng Kelin ini juga tak pernah membayangkan dirinya menjadi seorang penyiar radio seperti sekarang. Apalagi Gina menyadari bahwa suaranya cempreng tak seperti penyiar radio pada umumnya.
Namun Gina memilih untuk percaya pada kemampuan dirinya. Dukungan dari produsernya kala itu membuat Gina termotivasi untuk belajar menjadi penyiar radio. Ia pun memberikan resep bagi generasi milenial yang bermimpi menjadi penyiar radio.
"Kalau gue, sih, menghindari sok tahu. Kalau nggak tahu, mending nggak tahu dari pada sok tahu. Walau orang anggapnya gue penyiar jadi serba tahu, tapi kalau kondisinya gue nggak tahu, gue akan jujur. Nggak perlu memaksakan diri. Jadi diri sendiri aja dan lo bakal tahu keunikan diri lo apa," tandasnya.
Baca Juga: Partai Non Komunis dan Kelompok Islam Ikut Kongres Rakyat Cina