Suara.com - Jika Anda berkunjung ke negeri Sakura, Jepang, jangan kaget jika menemukan menu unik kopi yang dicampur santan. Ya, rasanya mungkin akan mirip seperti Es Cendol yang menjadi minuman khas di Indonesia.
Namun ternyata di balik tren ini ada khasiat kesehatan yang membelakanginya. Pakar gizi sekaligus Sekretaris Jenderal Indonesia Vegetarian Society (IVS), Dr. Susianto Tseng mengatakan, kopi campur santan merupakan alternatif menyeruput kopi yang lebih sehat.
Alasannya, kata dia, minyak kelapa mengandung asam lauric yang juga terkandung dalam ASI yang menjadi nutrisi bayi sejak lahir. Asam lauric ini juga diyakini mampu melawan gejala kepikunan atau demensia alzheimer.
"Jadi sama saja kalau di kita seperti minum cendol dan kolak, sehat. Asal jangan pakai gula pasir, tapi gula kelapa," ujar dia pada temu media 'Vegan Culinary Festival 2018' di Gedung Kementerian Pariwisata, Selasa (6/3/2018).
Baca Juga: Hati - hati, Cemburu Buta Bisa Jadi Tanda Gangguan Jiwa!
Selain anggapan masyarakat yang masih keliru soal kelapa, Susianto juga menyatakan bahwa sebenarnya durian tidak mengandung kolesterol sama sekali. Namun, si Raja Buah satu ini memang harus dihindari bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit darah tinggi.
"Durian tidak mengandung kolesterol tapi bisa meningkatkan tekanan darah, karena gulanya tinggi sehingga kalorinya juga tinggi. Ketika masuk ke tubuh berfermentasi menjadi alkohol maka akan memberi beban ke jantung lebih kuat dan tekanan darah meningkat," tambah dia.
Namun Susianto tak ingin masyarakat memusuhi durian. Asal porsi dan frekuensi mengonsumsinya tepat, maka durian boleh saja dikonsumsi siapapun.