Suara.com - Bukan cuma orang tua, kaum dewasa muda juga sering merasa stres dan khawatir terhadap banyak hal, bahkan mereka menghabiskan lebih dari enam jam sehari untuk merasa stres dan tertekan.
Sebuah jajak pendapat yang dilakukan terhadap 1.000 kaum dewasa muda usia 18-25 tahun menemukan bahwa orang-orang di usia tersebut paling sering merasa khawatir mengenai uang, penampilan, dan karir. Tak hanya itu, mereka juga sering merasa khawatir tentang masa depan, di mana sebagian besar waktu mereka dihabiskan untuk merasa cemas atau tertekan.
Satu dari 10 orang-orang tersebut juga merasa tidak memiliki siapa-siapa untuk membicarakan masalah mereka, sehingga mereka menghadapi ketakutan ini sendirian.
Sebanyak 67 persen lainnya mengakui, bahwa mereka telah menemukan masalah dalam kehidupan mereka di mana mereka merasa tidak ada tempat untuk bersandar dan meminta bantuan.
Baca Juga: Wiranto: Rusia Tawarkan Banyak Senjata Canggih ke Indonesia
Akibatnya, 56 persen di antaranya merasa mengalami masalah lebih banyak lagi dan memilih untuk tidak menceritakannya pada orang lain.
Statistik tersebut muncul dalam sebuah studi yang dilakukan oleh UK Youth dalam peluncuran kampanye #KeepMeSafe, yang dilakukan untuk meminta semua perusahaan yang mempekerjakan anak muda agar memerhatikan kebijakan untuk mereka. Perusahaan dituntut untuk mendengarkan permasalahan anak muda yang ada di tempat kerja.
"Ini penting untuk anak muda yang tidak memiliki tempat untuk mengadu permasalahan dan kekhawatirannya," ujar juru bicara UK Youth seperti dikutip dari Independent.
Meski kebanyakan anak-anak muda ini terhubung dengan internet, dan memiliki rata-rata 165 teman di media sosial, tetapi 85 persen dari mereka tetap merasa kesepian.
Bahkan, 40 persen di antara mereka menganggap bahwa media sosial hanya menambah kekhawatiran dan tekanan, karena membuat mereka harus bersaing dengan semua orang.
Baca Juga: Gary Iskak Dukung Polisi Razia Narkoba di Lokasi Syuting