Infografis
Suara.com - Pakar Seks Elizabeth Santosa mengatakan individu dengan kemampuan penciuman yang baik cenderung memiliki hubungan seksual yang berkualitas dan frekuensi bercinta yang tinggi.
Perempuan yang akrab disapa Lizie ini mengatakan, tak semua orang memiliki kemampuan yang baik dalam menebak aroma sesuatu. Kebanyakan orang cenderung fokus pada hal-hal yang bersifat visual seperti penampilan fisik seseorang.
"Kita selalu tidak menghiraukan aroma, fokus selalu pada visual. Tapi penelitian membuktikan orang yang pintar menebak aroma tertentu kepribadiannya sangat bagus, frekuensi bercinta tinggi," ujarnya pada temu media yang dihelat Fiesta di Jakarta, Rabu (14/2/2018).
Peran aroma dalam meningkatkan gairah seksual ini, kata Lizie dikenal dalam sebutan afrosidiak. Aroma afrodisiak, tambah Lizie, telah terbukti dapat merangsang gairah seksual dan secara signifikan meningkatkan aliran darah pada area seksual lelaki maupun perempuan.
Baca Juga: Empat Metode Melahirkan yang Harus Diketahui Calon Ibu
"Secara psikologis, afrosidiak juga dapat memberikan sensasi menyenangkan ketika digunakan. Bahkan aroma parfum lawan jenis juga bisa meningkatkan atraksi orang-orang di sekitarnya," tambah Lizie.
Dalam kesempatan yang sama, Pierre Frederick selaku Deputy GM Consumer Healthcare PT. DKT lnternational mengatakan bahwa inovasi kondom Fiesta yang hadir dalam berbagai aroma baru juga ditujukan untuk membuat momen bercinta semakin bergairah dan menyenangkan.
"Kondom Fiesta yang hadir dalam berbagai aroma sebenarnya untuk mengurangi penularan herpen melalui oral seks. Jadi sensasinya dari mencium aromanya bukan untuk menganjurkan seks oral," tandas Pierre.
