Yulia Debbagkh, seorang blogger kecantikan kecewa setelah implan payudara yang ia miliki berubah menjadi kotak atau persegi. Ia pun membagikan ceritanya dan tak segan membagikan foto yang memperlihatkan kondisi payudaranya ke media sosial.
Yulia diketahui telah menanam silikon di payudaranya sekitar 13 tahun silam dengan bantuan tenaga ahli di sebuah rumah sakit di Rusia. Namun, sepuluh tahun setelah operasi, implan payudaranya mulai berubah bentuk.
Yulia memutuskan untuk mengganti implan payudaranya dengan yang baru. Maxim Nesterenko, dokter bedah di rumah sakit lain tempat Yulia akan menjalani operasi penggantian implan, menduga operasi pemasangan implan yang terdahulu dilakukan dengan salah.
“Kali ini kita akan melakukannya secara benar,” ujar Maxim.
“Kami akan melepas implan lama, lalu memasang yang baru di bawah otot,” sambungnya.
Yulia mengatakan, implan pertama yang bermasalah dipasang di Institut Bedah Plastik dan Kosmetik di Moskow. Di masanya, tempat itu memang dipercaya sebagai instansi yang mumpuni dalam hal bedah plastik.
Ketika kembali ke klinik tersebut untuk meminta pertanggungjawaban, pihak klinik mengatakan bakal meletakkan nama Yulia dalam daftar tunggu. Mereka juga menyebut Yulia harus membayar untuk operasi penggantian implan tersebut.
"Kami tidak keberatan bahwa kami bertanggung jawab. Kami diwajibkan untuk menyimpan catatan medis pasien kami selama 25 tahun," ujar Wakil Direktur Klinik, Mikhail Pavlyuk.
Jika Yulia ingin mengembalikan payudaranya seperti semula, ia tidak butuh biaya besar yakni 300 ribu Rubel atau sekitar Rp71 Juta. Namun, para pengacara menyebut, Yulia bisa saja menuntut uang ganti rugi senilai satu juta Rubel atau sekitar Rp238 Juta.
Banyak warganet yang terkejut melihat penampilan payudaranya yang dibagikan di media sosial. Beberapa mengejek bentuk payudara Yulia yang aneh, namun tak sedikit pula yang memuji Yulia lantaran keberaniannya untuk membuka masalah seperti ini kepada publik.