Ibu Ini Paksa Anak-anak Tonton Hubungan Intimnya dan Selingkuhan

Selasa, 19 Desember 2017 | 16:46 WIB
Ibu Ini Paksa Anak-anak Tonton Hubungan Intimnya dan Selingkuhan
Ilustrasi hubungan seks. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sudah selayaknya seorang ibu melindungi serta menyayangi anak-anaknya. Namun, beda halnya dengan ibu asal Malaysia ini. Ia melakukan tindakan keji dengan memaksa anak-anaknya menyaksikan hubungan intimnya dengan selingkuhan.

Semua berawal saat sang ibu yang berusia 35 tahun tersebut mengundang kekasihnya yang berusia 46 tahun ke rumahnya di Sungai Jelok, Kajang Malaysia.

Melansir Worldoffbuzz, diketahui keduanya telah memiliki hubungan gelap sejak September.

Kebetulan saat itu suaminya sedang tidak ada di rumah karena merawat ibunya yang sedang sakit. Lantas ibu yang memiliki tiga anak ini  mengundang kekasihnya ke rumah.

Parahnya, sang ibu memaksa anaknya yang paling kecil (6 tahun), menyaksikan ia dan sang kekasih berhubungan intim.

Bahkan ia juga melakukan tindakan keji itu di hadapan kedua anaknya yang lain. Akhirnya hubungan keduanya terkuak setelah tetangga mereka memergoki perbuatan terlarang itu. Mereka pun mengadukan perbuatan sang istri kepada suaminya.

"Suaminya juga diberitahu oleh anak tirinya yang berusia 11 tahun bahwa ibu mereka telah mengundang kekasihnya ke rumah," ungkap Ahmad Dzaffir Mohd Yusoff, Petugas polisi Kajang.

Insiden ini menyebabkan anak bungsunya menderita trauma.  Ayahnya yang marah membuat laporan ke polisi pada 23 November 2017.

Setelah penyelidikan, polisi kemudian menangkap pasangan ini di sebuah restoran di jalan Semenyih Sentral pada 14 Desember lalu.

Kasus ini diselidiki berdasarkan pasal 15 Undang-Undang tentang Pelanggaran Seksual terhadap Anak-anak tahun 2017 karena menyebabkan anak menonton kegiatan seksual

Jika terbukti bersalah, mereka bisa dipenjara maksimal 10 tahun dan didenda maksimal 20 ribu Ringgit Malaysia atau setara dengan Rp 66 juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI