Keren, Finalis Miss Senegal Pakai Batik dan Tenun Indonesia

Chaerunnisa Suara.Com
Sabtu, 25 November 2017 | 07:14 WIB
Keren, Finalis Miss Senegal Pakai Batik dan Tenun Indonesia
Miss Senegal Prancis (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 15 finalis Miss Senegal 2017 mengenakan busana batik dan tenun Indonesia rancangan desainer Nita Seno Adji, Rudy Chandra, Defrico Audy dan Malik Moestaram pada acara malam Grand Final Miss Senegal di King Fahd Palace, Dakar, Senegal.

Batik dan tenun karya empat desainer Indonesia menjadi busana pilihan untuk diperagakan pada malam grand final yang diprakarsai Dubes RI Dakar, Mansyur Pangeran, dengan Ketua Komite Miss Senegal, Amina Badiane, demikian Pensosbud KBRI Dakar Dimas Prihadi di London, seperti diwartakan Antara, Sabtu (25/11/2017).

Dubes Mansyur mengatakan, sambutan dan minat para tamu undangan pada Grand Final Miss Senegal 2017 terhadap batik dan tenun cukup tinggi. Mereka dengan serius mengamati keelokan batik Indonesia yang diperagakan.

Bahkan, Miss France 2017 juara keempat, Justine Camara, sebagai juri kehormatan, terkesima melihat paduan motif dan corak warna dari batik dan tenun yang ditampilkan.

Baca Juga: Duh! Laman Miss World Sempat Salah Umumkan Pemenang

Dubes Mansyur mengatakan finalis Miss Senegal 2017 merupakan wakil dari 14 provinsi dan satu finalis mewakili wilayah kepulauan Sine-Saloum. Diperagakannya batik dan tenun oleh kelima belas finalis tersebut membuat popularitas batik dan tenun meluas ke seluruh penjuru Senegal, ujarnya.

"Momentum ini semoga dapat dimanfaatkan para pengusaha batik dan tenun untuk melakukan penetrasi pasar ke Afrika Barat karena potensinya sangat menjanjikan," ujar Dubes.

Kompetisi Miss Senegal 2017 dimenangkan Yacine Dieng Thiam (18) berasal dari Provinsi This sekaligus sebagai Miss This 2017. Sebagai pemenang, Yacine mendapatkan hadiah berupa beasiswa program sarjana dan master selama lima tahun senilai 2.460.000 CFA dari Institut Superieur D'entrepreneurship Et De Gestion (ISEG).

Turut menjadi juri dalam ajang Grand Final, istri Duta Besar RI untuk Senegal, Ny. Febie Mansyur. Setiap finalis selain dinilai dari keindahan dalam memperagakan tiap busana, juga memiliki pengetahuan yang memadai mengenai situasi dalam negeri di Senegal, pariwisata di masing wilayah, peranan wanita, serta peranan yang dapat disumbangkan bagi kemajuan kaum wanita Senegal.

Baca Juga: Lihat!Miss Singapura Siap Terangi Miss Universe dengan Gaun Lampu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI