Suara.com - Perancang busana Rafi Ridwan untuk kedua kalinya membawa nama Indonesia ke kancah fesyen international.
Meskipun masih menginjak usia 15 tahun, Rafi mendapat kesempatan menampilkan karya-karyanya di "Mercedes-Benz El Paso Fashion Week 2017" di kota El Paso, Texas, Amerika Serikat (AS), pada 20 - 21 Oktober 2017.
Mercedes Benz El Paso Fashion Week 2017 merupakan ajang peragaan busana internasional yang menghadirkan desainer dan atau brand kenamaan dari berbagai daerah di AS, seperti desainer atau brand asal Florida, New Mexico, Texas, Puerto Rico, juga dari negara-negara di luar AS, seperti asal Mexico dan Indonesia.
Keikutsertaan Rafi Ridwan dalam "Mercedes-Benz El Paso Fashion Week 2017" merupakan undangan dari pihak BAZAAR Model yang didasari oleh pemantauan bakat dan seleksi tertutup dari pihak penyelenggara, tanpa adanya jalur pendaftaran atau seleksi.
Baca Juga: "Glitz n Glam", Busana Syar'i yang Berkarakter Berani
Dia menjadi satu-satunya perancang busana yang mewakili Indonesia, sekaligus perancang busana termuda yang memamerkan hasil rancangan terbaiknya di ajang bergengsi tersebut.
Di balik kesuksesannya di bidang fesyen, Rafi memiliki kebutuhan khusus. Tuna rungu sejak lahir.
Meski begitu, bukanlah hambatan bagi Rafi untuk menghasilkan karya yang berkualitas dari sejak usia dini.
"BEKRAF turut bangga dengan prestasi yang ditorehkan Rafi di dalam maupun di luar negeri. BEKRAF merasa terhormat dapat membantu Rafi dalam meningkatkan prestasinya dan juga turut mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional," ujar Kepala BEKRAF Triawan Munaf.
Pada ajang "Mercedes-Benz El Paso Fashion Week 2017", Rafi unjuk gigi dengan koleksi ekslusifnya yang berjudul '+ALTER by Rafi Ridwan' yang merupakan koleksi pertama Rafi yang bernuansa monokrom.
Baca Juga: Kerennya Busana dan Tas dari Anyaman Plastik
Sebagian besar rancangan busana Rafi kali ini dibuat dari bahan dasar kain tenun asal Desa Bena, Flores, Nusa Tenggara Timur, dan beberapa lainnya merupakan tenun Papua.