Untuk itu, pemanfaatan laman perekrutan online seperti LinkedIn akan sangat bermanfaat, pun lebih mudah digunakan bagi mereka si pencari kerja.
"Generasi sekarang lebih adaftif dan fleksibel kepada teknologi untuk mengarahkan passion mereka. Portofolio juga harus bersifat dinamis. Bukan hanya menuliskan apa yang telah dikerjakan tetapi juga bagaimana kita mengerjakan itu," kata Olivier dalam acara diskusi bertajuk Memberdayakan Generasi Muda Indonesia dalam Meraih Peluang Ekonomi Lokal dan Global di Jakarta, Rabu (1/11/2017).
Di Indonesia, ada lebih dari sembilan juta anggota LinkedIn. Hal tersebut meningkat dari angka delapan juta anggota hingga kuartal kedua 2017. Tak heran, jika Indonesia merupakan salah satu pasar dengan pertumbuhan tercepat di Asia Pasifik.
"Di Indonesia, ada dua pengguna baru dalam satu detik. Generasi muda di Indonesia sangat termotivasi, didorong oleh semangat, passion, dan inspirasi," tutup Olivier.
Baca Juga: Ini Tips Meningkatkan Produktivitas Dalam Bekerja