Infografis
Suara.com - Setelah sukses digelar selama 39 hari tanpa jeda pada 2017, event akbar "Jakarta Fair Kemayoran" akan kembali menyapa masyarakat Jakarta pada pertengahan tahun depan. Kali ini, "Jakarta Fair" akan dimulai pada 24 Mei hingga 1 Juli 2018 atau kembali dihelat selama 39 hari.
"Nanti akan banyak kegiatan hiburan, termasuk artis papan atas yang akan konser setiap malam. Karena agenda juga akan kembali jatuh pada Lebaran. Maka bukan hanya jadi tempat belanja, tapi juga titik wisatan mencari hiburan yang datang ke Jakarta," kata Marketing Director PT. JIExpo, Ralph Scheunemann dalam acara Press Launching 'Jakarta Fair Kemayoran 2018' di Arena PRJ, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2017).
Ralph mengungkapkan, target penyelenggarakan "Jakarta Fair 2018" tidak lagi pada jumlah pengunjung maupun tingkat transaksi dan peserta pameran, melainkan bagaimana memberikan kenyaman kepada pengunjung. Terutama masalah ketersediaan lahan parkir yang kerap menjadi masalah dalam setiap penyelenggaraan "Jakarta Fair".
Caranya, kata Ralph, adalah dengan memangkas kuota lahan parkir bagi peserta pameran hingga 50 persen, dan memberikan jatah parkir tersebut kepada pengunjung.
Baca Juga: Jakarta Fair 2017 Tembus Enam Juta Pengunjung
"Kita akan sedikit mengosongkan area parkir kita, kendaraan seperti milik pekerja dari SPG hingga karyawan. Tujuannya untuk membantu pengunjung saat jam padan dan masuk akan bisa lebih terbantu. Kita harap dengan begitu pengunjung dapat mengangkes lebih mudah ke area parkir," ungkap Ralph.
Agenda "Jakarta Fair Kemayoran 2017" berhasil menggaet lebih dari enam juta pengunjung dengan nilai transaksi mencapai Rp6,8 triliun. Jumlah peserta pameran juga mencapai angka fantastis, yaitu sekitar 2.700 perusahaan dan 1.500 stan berbagai produk.
"Tahun depan fokus kita bukan lagi pada jumlah pengunjung, tetapi lebih kepada kengamanan bagi pengunjung," tutup Ralph.
