Penggemar Bir, Wajib Coba Bir Terbaik di Dunia Ini

Kamis, 19 Oktober 2017 | 16:05 WIB
Penggemar Bir, Wajib Coba Bir Terbaik di Dunia Ini
Ilustrasi minum bir. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Merek bir Inggris, Hofmeister Helles telah dinobatkan sebagai bir terbaik di dunia pada Beer Awards 2017.

Bir ini juga diberi lima bintang dalam sebuah kompetisi, yang dijalankan di tahun kedua oleh International Wine & Spirits Group. Penghargaan alkohol diberikan kepada bir terbaik yang dipilih dalam serangkaian uji rasa.

Kemenangan tersebut menandai kembalinya kemenangan untuk merek asal Inggris ini, setelah penjualan jatuh selama 13 tahun.

Para ahli percaya bahwa bir ini semakin berkurang popularitasnya, karena kandungan alkohol dari bir ini lebih rendah (lima persen). Sementara bir dengam rasa yang lebih kuat selama ini lebih diminati.

Namun, Hofmeister kini hadir kembali dengan menggunakan warisan Bavaria dan kembali ke akarnya. Bir tersebut telah kembali sebagai bir Helles otentik dan kini telah melonjak popularitasnya.

Hofmeister terbaru ini dibuat di tempat pembuatan bir milik keluarga, persis di luar Hutan Ebersberger di Jerman selatan. Kini, bir ini tidak lagi memiliki karbonasi lebih rendah dan warna emas yang lebih ringan.

"Ini adalah bir yang lembut dan sangat kompleks, yang menampilkan pembuatan bir dengan kualitas terbaik dan pentingnya bahan baku berkualitas baik," kata Tim Hampson, ketua Beer Writers Guild dilansir Independent.co.uk.

Bir ini, lanjut dia, lebih bercahaya, terang dan sangat enak diminum. "Sangat seimbang. Sulit untuk mengambil jalan pintas saat meminum bir dengan gaya ini," ungkap Hampson.

Tim baru di balik Hofmeister yang sekarang beroperasi di bawah The Hofmeister Brewing Company, terdiri dari pendiri Richard Longhurst dan Spencer Chambers dan mantan kepala pemasaran Coca Cola, Zoe Howorth.

Merek ini sudah terkenal sejak 1980an dengan serangkaian kampanye iklan. Saat itu, birnya diproduksi oleh pabrik pembuatan bir Skotlandia, namun versi reinkarnasinya sekarang diimpor langsung dari Bavaria.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI