Suara.com - Wakil Kepala Perwakilan RI Moskow, Lasro Simbolon menyambut baik rencana Asosiasi Penyelenggara Haji Umrah dan In-Bound Indonesia (Asphurindo) menjadikan dan mempromosikan Rusia sebagai tujuan wisata religi dalam paket umroh plus.
Hal itu disampaikan Wakil Kepala Perwakilan RI Moskow, Lasro Simbolon dan pertemuan dengan 11 tour operator anggota Asphurindo di KBRI Moskow belum lama ini, kata Sekretaris Pertama Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Moskow, Enjay Diana.
Menurut Lasro, sektor pariwisata menjadi salah satu prioritas utama kerja sama Indonesia dengan Rusia. Wisatawan Rusia ke Indonesia dalam beberapa tahun terakhir meningkat dan sebaliknya terjadi juga peningkatan warga negara Indonesia ke Rusia.
"Apabila terdapat penerbangan langsung reguler Indonesia dan Rusia, peningkatan arus wisatawan akan lebih berlipat ganda lagi, sebagaimana dilakukan negara tetangga Indonesia, yaitu Thailand dan Vietnam," ujarnya.
Baca Juga: Wisata Religi ke Makam Mbah Priok, Konon Ada Air Berkahnya Lho!
Rusia, seperti Indonesia, merupakan negara besar yang beraneka ragam suku, bangsa dan agama. Penganut agama Kristen Orthodox mayoritas di Rusia hidup berdampingan dengan masyarakat muslim yang jumlahnya sekitar 20 persen dari keseluruhan penduduk Rusia, serta penganut agama lainnya.
Dia menambahkan, Islam dianggap sebagai agama tradisional yang masuk pertama kali ke Rusia pada abad ke-8 M dan dinyatakan sebagai agama resmi pada tahun 922 M di Volga Bulgaria, Tatarstan. Dengan perkembangan sejarah Islam, tidak sedikit tempat menarik yang dapat dikunjungi wisata religi, seperti Masjid Agung Moskow yang baru dibangun sebagai masjid terbesar di Eropa, Masjid Biru di St. Petersburg yang dapat berfungsi kembali sebagai tempat ibadah berkat Presiden Soekarno, Masjid Kul Sharif di Kazan dan tempat lainnya, seperti di Chech-nya dan Bashkortostan.
Ketua Bidang Usaha, Kemitraan, Koperasi Asphurindo, Adi Sofyan, yang juga Direktur Utama Aqobah Travel Haji dan Umroh, mengatakan familiarization trip (famtrip) ke Rusia dari 10 hingga 17 Oktober ini untuk mengetahui tempat-tempat menarik dalam penyusunan paket perjalanan wisata religi. Menurutnya, Asphurindo tidak hanya menawarkan paket wisata out-bound, tetapi juga in-bound.
Pada tahun 2016 wisatawan Rusia ke Indonesia sebanyak 80.514 orang. Jumlah tersebut masih relatif sedikit dibandingkan dengan jumlah wisatawan Rusia ke Vietnam yang mencapai 400 ribu orang dan ke Thailand hampir 1 juta orang. Secara keseluruhan, wisatawan Rusia ke luar negeri tahun 2016 sekitar 30 juta orang.
KBRI Moskow bersama Kementerian Pariwisata RI dan industri pariwisata, serta pihak terkait lainnya, dalam delapan bulan pertama tahun 2017 terjadi peningkatan kunjungan wisatawan Rusia ke Indonesia tercatat sebanyak 73.556 orang. Diharapkan target 2017 melebihi angka 100 ribu orang dapat terpenuhi. [Antara]
Baca Juga: Jalan-jalan Asyik ke Batu Caves, Wisata Religi di Malaysia