Mencicipi Restoran Manado Agnez Mo

Jum'at, 13 Oktober 2017 | 11:56 WIB
Mencicipi Restoran Manado Agnez Mo
Agnez Mo buka restoran gerai restoran makanan Indonesia pertamanya di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Redbox. [Suara.com/Risna Halidi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bisnis kuliner saat ini tengah digandrungi selebriti Tanah Air, tak terkecuali penyanyi berbakat  Agnez Mo. Agnez membuka restoran masakan Manado berlabel Redbox.

Sebuah restoran masakan Manado yang terletak di kawasan Puri Kembangan, Jakarta Barat, terkesan sangat sederhana dari luar. Siapa sangka, saat masuk ke dalam bergaya warehouse.

Di gerai restoran makanan Indonesia pertamanya tersebut, Agnez tidak hanya menyajikan menu Manado reguler, tetapi juga sembilan signature menu lain yang merupakan kreasi dari masakan Manado spesial.

Agnez yang dibantu juara dua kompetisi MasterChef Indonesia musim pertama, Agus Sasirangan, membuat sembilan signature menu di restoran yang dominan dengan warna merah tersebut. Sembilan menu tersebut di antaranya adalah Bubur Manado, Mie Pidis, Ayam Rica-rica, Ayam Isi Dibulu hingga Es Kacang Merah.

Baca Juga: Eks Penata Busana Syahrini Komentari Penampilan Agnez Mo

"Tapi kreasi ini tidak akan menghilangkan cita rasa masakan khas Manado," kata Agus saat pembukaan restoran Redbox akhir Agustus 2017 lalu.

Lalu, bagaimana dengan rasa yang disuguhkan?

Suara.com berkesempatan mencicipi beberapa menu yang disajikan di restoran ini. Menu pertama, ada Ayam Isi Dibulu. Disajikan pada sebuah kotak alumunium foil, ayam isi dibulu kaya akan rempah dan rasa kuah asam yang segar.

Selanjutnya, ada Mi Pidis. Sesuai namanya, mie yang satu ini memiliki citarasa pedas yang kuat. Menu ini sendiri dikreasikan dengan tambahan lain yaitu suiran ikan tongkol. Untuk rasa pedas yang dihasilkan, Chef Agus mengatakan jika ia menggunakan lada khusus yang tetap memberikan cita rasa Indonesia.

Baca Juga: Yuk Intip Restoran Baru Agnez Mo!

Ada juga Ikan Woku Bumbu yang disajikan pada sebilah bambu. Daging ikan woku yang sudah di-fillet membuat konsumen yang menikmatinya tak perlu susah-susah memisahkan daging dengan tulang. Menu ini juga mampu memberikan kesan asin gurih yang ternyata datang dari telur asin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI