Suara.com - Urchin Grill & Raw Bar terletak di jantung Seminyak yang ramai, dan sudah terkenal sebagai restoran hidangan segar dari menu yang terinspirasi masakan laut (seafood).
Dengan suasana santai, atmosfer yang modern, relax dan tidak kaku, service teladan, menu yang kontemporer dan bar yang mengundang, Urchin merupakan hot-spot bagi
para tamu bersantai dan menikmati suasana Seminyak bersama teman maupun keluarga sambil menikmati makanan lezat, wine yang enak.
Chef Gede Prandika telah menciptakan hidangan atau menu yang mutakhir, tapi dapat dinikmati semua kalangan dari semua usia. Menu ini memiliki sentuhan Mediteranian yang
kental, tetapi juga menyediakan hidangan bagi para penggemar daging dan vegetarian.
Di Raw Bar terdapat banyak pilihan seafood yang sangat segar, dan hidangan pendamping lainnya. Mulai dari hidangan pembuka seperti tuna tartare cone dengan jeruk lemon dan wasabi, crudo ikan trout coral yang disajikan dengan kemangi, sea grapes, pomelo dan tobiko caviar atau sushi dan sashimi dengan irisan jahe hingga home made pasta seperti ravioli udang dengan tomat dan emulsi kerang.
Baca Juga: Makan Seafood Pinggir Pantai? Di sini Aja
Makanan yang disajikan di sini berlimpah dengan kenikmatan. Beragam pilihan hidangan utama mulai dari yellow fin tuna dengan ratatouille dan yoghurt jahe; slipper lobster dengan udang, rempah-rempah, nasi Bali dan sayuran atau Cajun pork chop yang dimasak dengan kangkung, kue rempah dan kaldu ala Bali.
Sangat disarankan menyisakan ruang di perut Anda untuk hidangan penutup berupa creme brulee kelapa dan jahe dengan kue sponge coral, ceri dan jelly apel serta jambu.
Chef juga menyediakan pilihan set menu terdiri dari enam atau tiga hidangan yang digabungkan dengan wine. Urchin juga memiliki pilihan wine internasional yang beragam mulai dari Australia, Eropa dan Amerika Selatan yang telah di kurasi dengan seksama untuk mendampingi hidangan dengan sempurna.
Baca Juga: Sensasi Menyantap Seafood Korea Sembilan Tingkat Menara
Dapur bergaya terbuka di Urchin memberikan para tamu keleluasaan melihat chef menyiapkan makanan, mulai dari menyiapkan bahan yang segar dan diproduksi secara lokal, hingga memasak dengan teknik tersendiri, semua dapat dinikmati pengunjung layaknya menonton sebuah pertunjukan teater.
Interior di Urchin sangatlah bertekstur dan lapang, dengan meja yang dibuat dari kayu timber daur ulang, di bawah lampu gantung yang memberi kesan bersih, minimalis dan penuh gaya.
Perangkat makan yang terbuat dari keramik dibuat pengrajin lokal, yaitu Kevala Ceramics, artwork dari kuningan yang didesain oleh Laurence Sanders dan diciptakan oleh Sands Bali. Urchin telah didesain untuk memberi kenyamanan yang sempurna dan membuat para pengunjung lupa waktu.