Infografis
Karena itu, Luhut mengajak seluruh komponen bangsa di Ambon dan Maluku secara umum untuk dapat menjaga dan mengedepankan masalah kebersihan sebagai salah satu prasyarat utama pengembangan sektor pariwisata yang semakin maju di masa mendatang.
Gubernur Maluku, Said Assagaff memastikan ruas jalan yang akan dilewati oleh peserta lomba balap sepeda internasional yakni sepanjang 714 kilometer, telah diperbaiki dan dihotmix, sehingga diperkirakan lomba akan berjalan lancar dan aman.
"Enam bulan lalu ruas jalan yang akan dilalui di kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Seram Bagian Timur (SBT), Maluku tengah (Malteng) dan kota Ambon dalam kondisi rusak dan hancur, tetapi atas perintah Menko Kemaritiman dalam beberapa kali rapat koordinasi, maka saat ini semuanya sudah diperbaiki dan dihotmix," ujar Said.
Khusus pada etape V yang merupakan etape terakhir dan akan berlangsung pada Jumat (22/9), Gubernur menegaskan, semua ruas jalan akan ditutup selama empat jam sejak pukul 14.00 WIT hingga pukul 18.00 WIT.
Baca Juga: Jadi Putri Pariwisata 2017, Astari Indah Siap Kenalkan Indonesia
"Karena itu, saya telah mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi mendukung suksesnya penyelenggaraan event internasional ini, karena dampaknya sangat besar bagi kemajuan Maluku. khususnya di sektor pariwisata dalam beberapa tahun mendatang," ujarnya.
Gubernur memastikan, seluruh rangkaian lomba balap internasional tersebut akan berjalan lancar serta menjadi tontonan dan hiburan bagi masyarakat maupun wisatawan nusantara dan mancanegara yang berkunjung di Maluku.
Menko Luhut Panjaitan bersama Gubernur Said Assagaff, Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Donny Munardo, Kapolda Maluku Irjen Pol Ilham Salahudin memanfaatkan kesempatan untuk bersepeda bersama peserta cycling for All yang merupakan rangkaian pembuka kegiatan Tour de Molucaa 2017 dengan start dari pendopo Gubernur Maluku dan melintasi sejumlah ruas jalan utama di Kota Ambon hingga finish di monumen Gong Perdamaian Dunia.
Baca Juga: Sutradara Hollywood Bantu Promosikan Pariwisata Sukabumi, Wah?
