Salah seorang penari, Lucille Hendricks, adalah warga negara Afrika Selatan yang baru dua minggu kembali ke Cape Town setelah selesai mempelajari kesenian tradisional Bali di Sanggar Semarandana,
Denpasar, lewat program Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI).
"Saya bersyukur diberikan kesempatan yang amat berharga untuk belajar tari di Bali dan kini dipercaya membawakannya dalam festival ini. Semoga festival ini membawa hubungan Afrika Selatan dengan Indonesia menjadi lebih dekat," ujarnya di sela jeda menari.
EOAN School of Performing Arts sendiri merupakan sanggar kesenian setempat yang kerap menjadi mitra KJRI Cape Town dalam mempromosikan kesenian Nusantara. Hal ini dimungkinkan karena kepala sanggar, beberapa pengajar dan penari senior sanggar memang merupakan alumni BSBI dan Beasiswa Darmasiswa Indonesia.
Baca Juga: Beda Pasar Kaget di Jakarta dan di Cape Town