Jangan Pakai Pengering Rambut di Kamar Hotel, Ini Alasannya

Kamis, 03 Agustus 2017 | 11:01 WIB
Jangan Pakai Pengering Rambut di Kamar Hotel, Ini Alasannya
Ilustrasi perempuan memakai pengering rambut (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengering rambut di kamar hotel merupakan salah satu fasilitas saat menginap di hotel. Namun, Anda mungkin ingin membawa benda itu mulai saat ini.

Pasalnya, ada hal-hal tertentu yang biasanya Anda harapkan ada di kamar hotel. Seperti seprai bersih dan handuk bersih. Bahkan, biasanya juga ada beberapa perlengkapan mandi gratis yang disediakan.

Tempat-tempat yang lebih mahal mungkin memiliki sebuah mini bar, dan beberapa makanan ringan yang lezat untuk ditawarkan. Tentu saja, harus ada pengering rambut. Pengering rambut merupakan salah satu fasilitas saat tinggal dan benda yang tidak perlu dibawa saat Anda bepergian.

Namun, sebuah investigasi yang dilakukan oleh ABC News menemukan tentang beberapa kebenaran suram mengenai pengering rambut yang ada di hotel. Yaitu, mengandung lebih banyak infeksi kuman daripada toilet kotor dan dijelaskan dengan cara yang masuk akal.

Sementara toilet berada pada suhu pemanas biasa dan pasti dibersihkan, pengering rambut cenderung sering tersembunyi di dalam laci.

Chuck Gerba, seorang ahli mikrobiologi yang bertanggung jawab atas eksperimen tersebut, merangkum kesimpulan sembilan item kamar hotel yang berbeda dan tingkat kekotorannya. Dia memastikan, telah mengunjungi berbagai hotel, yang harganya bervariasi antara 60 poundsterling sampai 302 poundsterling. Temuannya?

"Pasti ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan dengan pengering rambut yang tidak saya sadari karena beberapa di antaranya sangat kotor," ungkapnya.

Dipercaya, hal ini terjadi karena staf pembersih akan fokus pada lokasi seperti toilet, bak mandi dan wastafel di kamar mandi hotel. Benda lain yang sering disentuh, tapi mungkin tidak jelas kotor-tidaknya adalah hal-hal seperti pengering rambut, ceret dan sakelar lampu. (Mirror)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI