Hiiy, Sambung Bulu Mata Bisa Merusak Kornea!

Chaerunnisa Suara.Com
Senin, 15 Mei 2017 | 07:38 WIB
Hiiy, Sambung Bulu Mata Bisa Merusak Kornea!
Ilustrasi perempuan melakukan ekstensi bulu mata (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi mereka yang tidak pernah bisa merasa cukup memakai maskara, bulu mata dapat menjadi jawabnya. Ekstensi atau sambung bulu mata bisa membantu Anda yang tidak memiliki banyak waktu.

Ekstensi bulu mata merupakan teknik yang dilakukan untuk memanjangkan bulu mata. Bulu mata jadi lebih panjang dan lentik dengan merekatkan beberapa bulu mata palsu di antara bulu mata asli. Ekstensi ini biasanya bertahan dua hingga tiga bulan.

Pertanyaannya kini, apakah sambung bulu mata aman?

Untuk mengetahuinya, Jessica Lattman, M.D., dokter mata kosmetik dan ahli bedah okuloplastik New York City, mengungkap penelitian yang hasilnya mungkin mengejutkan Anda.

Klaim: Ekstensi bulu mata menjaga kesehatan bulu mata alami Anda

Kenyataan: Sambung bulu mata aman, namun belum tentu sehat

Dr. Lattman memaparkan, jika bulu mata dioleskan oleh teknisi yang terlatih dengan peralatan steril dan lem bebas formaldehid, ekstensi bulu mata aman.  

"Beberapa salon menggunakan lem dengan formaldehida yang dapat menyebabkan iritasi dan menyebabkan reaksi alergi. Dengan teknisi yang tidak berpengalaman, lem bisa menempel ke permukaan mata, menyebabkan kerusakan pada kornea," katanya.

Perekat juga bisa menghalangi kelenjar meibomian, yang terbuka tepat di belakang bulu mata, menyebabkan styes (benjolan dan pembengkakan kelopak mata) yang sulit diobati dan berlangsung berbulan-bulan.

Sebuah studi di Jepang pada tahun 2012 menemukan, 107 perempuan yang memakai ekstensi bulu mata mengeluh karena iritasi, 64 penderita keratokonjungtivitis (peradangan mata karena kekeringan) karena zat perekat atau pelepas, dan 42 mengalami blepharitis (peradangan kelopak mata). Jadi risiko iritasi memang ada dan bisa agak tinggi pada mereka yang memakai sambung bulu mata.

Agar tidak melakukan kesalahan, Anda harus berhati-hati memilih merek bulu mata yang memerlukan pelatihan dari teknisi dan periksalah lem yang digunakan tanpa formaldehid.

Kenyataan: Semakin pendek masa pemakaian sambung bulu mata, semakin baik.

Dr. Lattman mengatakan, saat bulu mata terlalu banyak dipakai, maka cenderung menyebarkan bakteri.

"Terkadang orang kurang cenderung membersihkan bekas ekstensi bulu mata karena ingin bertahan lebih lama. Padahal, kemasan terluar dari bulu mata bisa menampung bakteri, yang menyebabkan infeksi jamur," imbuh Dr. Lattman.

Agar aman memakai sambung bulu mata, Dr. Lattman menganjurkan untuk beristirahat selama sepekan antara aplikasi perpanjangan lash untuk memberi waktu bernapas dan dapat dibersihkan secara menyeluruh.

Klaim: Bulu mata yang jatuh karena siklus pertumbuhan dan penurunan bulu mata. Sebenarnya bukan sambung bulu mata yang menyebabkannya rontok.

Kebenaran: Ekstensi bulu mata bisa, bahkan memang, menyebabkan bulu mata Anda rontok.

Dr. Lattman mengatakan, bahwa daya tarik pada sambung bulu mata (di mana bulu mata palsu ditempelkan) sebenarnya bisa menyebabkan bulu mata Anda sendiri rontok.

Selain itu, saat bulu mata dilepaskan, menarik bulu mata bisa menyebabkan bulu mata lebih banyak jatuh, menyebabkan lingkaran setan di mana Anda, dan harus menahan agar bulu mata dilepaskan.

Luangkan waktu untuk mendidik diri Anda sendiri tentang cara menghapusnya dengan benar, atau pertimbangkan seorang ahli membantunya. Demikian seperti dilansir dari Livestrong.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI