Suara.com - Kelakuan remaja putri bernama Simone Tylor ini tak patut dicontoh. Betapa tidak, ia memiliki kuku jari tangan sepanjang 14,8 centimer.
Bahkan ia telah memelihara kuku tersebut sejak tahun 2014 lalu. Uniknya, tak hanya satu kuku yang ia panjangkan melainkan kelima kuku jarinya.
Seperti dilansir dari Mirror.co.uk, perempuan asal Jerman ini mengaku kesulitan memiliki kuku panjang saat sedang mengetik komputer, memegang pulpen hingga mengerjakan soal ujian.
"Saat tiba ujian kuku saya sakit. Apalagi saat setelah menulis satu jam rasanya benar-benar sakit," ucapnya.
Bahkan saat mengikuti kelas olahraga, Simone tampak kesulitan. Ia tak bisa main voli, basket atau apa pun yang membutuhkan tenaga tangan dan lainnya. Bahkan gurunya seringkali mencoba membujuknya untuk memotong kuku.
"Aku tidak bisa bermain voli, basket atau sesuatu yang serupa, guru saya selalu berusaha untk meyakinkan saya untuk memotong kuku," tambahnya.
Ide memanjangkan kuku ini ia dapat saat ia melihat video tutorial mengecat kuku. Ia merasa memiliki kuku panjang agar bisa diperindah dengan “nail art”.
"Selama tahun pertama saya, saya selalu berpikir aku akan memotong kuku besok tapi aku tidak pernah melakukannya," bebernya.
Berbicara tentang rutinitas sehari-hari, Simone mengatakan, “membersihkan gigi dan menggunakan toilet tidak masalah. Lucunya, banyak orang bertanya pertanyaan toilet ketika mereka melihat kuku saya untuk pertama kalinya," tuturnya.
"Mandi sedikit lebih sulit. Kadang-kadang kuku saya terjebak di rambut saya, jadi saya harus ekstra hati-hati," ujarnya.
Untuk memperkuat kukunya, dia menggunakan dua lapis pengeras kuku dan minyak kutikula setiap kali ia menggunakan kutek.
Ia juga menjaga kebersihan kukunya dengan membersihkan sisi bawah dengan “cotton bud” setiap hari.
Hebatnya, Simone juga pernah memenangkan kontes kuku alami yang awet dalam waktu yang lama.