Suara.com - Paspor di tiap negara memiliki desain berbeda. Namun untuk warna, paspor di dunia ini ternyata hanya memiliki empat warna yakni merah, biru, hijau, dan hitam.
Mengapa demikian? Apa alasan di balik warna-warna tersebut?
Di bawah ini adalah ulasan mengapa paspor hanya memiliki empat warna, seperti yang dilansir dari brightside.
1.Merah
Ini adalah warna paspor yang paling umum. Paspor dengan sampul merah sering dipilih oleh negara-negara dengan sistem komunis. Di antaranya Slovenia, Cina, Serbia, Rusia, Latvia, dan Rumania.
Selain di atas, negara lain di Uni Eropa, beberapa tahun lalu juga mengubah warna paspornya menjadi merah. Di antaranya Turki, Macedonia, dan Albania.
Negara-negara Andes seperti Bolivia, Kolombia, Ekuador, dan Peru juga menggunakan paspor berwarna merah.
2. Biru
Ini adalah warna yang paling umum berikutnya. Paspor biru melambangkan "dunia baru". Sebanyak 15 negara di Karibia memiliki paspor biru. Bahkan negara-negara di Amerika Selatan, seperti Brasil, Argentina, dan Paraguay memakai paspor biru, kecuali Venezuela. Paspor Amerika Serikat juga berubah menjadi biru sejak 1976.
3.Hijau
Sebagian besar negara-negara Muslim, seperti Maroko, Arab Saudi dan Indonesia memiliki paspor berwarna hijau. Hijau dianggap sebagai warna favorit Nabi Muhammad, dan merupakan simbol alam dan kehidupan.
Beberapa negara di Afrika Barat juga memilih warna hijau untuk paspor seperti, Burkina Faso, Nigeria, Pantai Gading, dan Senegal.
Negara yang memakai paspor hijau melambangkan ECOWAS (Masyarakat Ekonomi Negara Afrika Barat).
4.Hitam
Paspor warna hitam cukup langka. Digunakan oleh sejumlah negara di Afrika, Botswana, Zambia, Burundi, Gabon, Angola, Chad, Kongo, dan Malawi.
Selandia Baru juga menggunakan paspor berwarna hitam. Hitam dipilih karena warna nasional negara tersebut.