Infografis
Suara.com - Sejak dulu kedai kopi, mulai dari kelas pinggir jalan hingga kelas menengah ke atas, tak hanya dikenal sebagai tempat untuk menyesap kopi, tapi juga tempat berkumpul dan berbagi pikiran yang nyaman.
Ini pula yang dihadirkan oleh kedai kopi bernama 'Diskus Ruang Kopi'. Seperti namanya, kedai yang berdiri 11 November 2016 ini bisa menjadi tempat Anda dan teman-teman berdiskusi berbagai hal.
"Kita ambil nama Diskus, kepanjangan dari kata Diskusi. Karena kita ingin menghidupkan kembali suasana ngopi yang ada sejak dulu," jelas Argo Baskoro, pemilik Diskus Ruang Kopi.
Berlokasi di area lantai dasar Verse Lite Pembangunan Hotel, tepatnya di belakang Mall Gajah Mada, Jakarta Pusat, Diskus Ruang Kopi memiliki interior yang simpel namun sangat nyaman, membuat siapapun betah untuk berlama-lama.
Untuk kopinya, kata Argo, ada delapan jenis kopi yang digunakan di sini, berjenis arabika dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Wamena, Toraja, Mandailing, Aceh Gayo, Java Preanger, Lintong, Flores Bajawa, dan Bali Kintamani.
Selain itu, Diskus Ruang Kopi juga menyediakan kopi robusta yang berasal dari jawa Dampit. Kata Argo, robusta memiliki kafein yang lebih tinggi dari arabika, karenanya arabika bisa lebih nyaman dikonsumsi oleh siapapun.
Bagi Anda yang menginginkan kelezatan lain, Diskus Ruang Kopi memiliki salah satu menu favorit yang dinamakan Paradise Coffee. Kopi ini dibuat dari original kopi dari Jawa, Sumatera, dan Sulawesi, yang dimixer dengan cream dan flavour caramel.
"Dari tiga kopi ini kita bisa dapat rasa original dari kopi Jawa, kepekatan dari kopi Sumatera, dan gurihnya dari Sulawesi," jelasnya. 
Baca Juga: Wuidih.. Tanker Seharga Rp157 Miliar Dijual Lewat eBay
Tak hanya mengedepankan biji kopi Indonesia, Argo mengatakan kedai kopi ini juga ingin meng-highlight kembali kopi tubruk. Menurut Argo, cara tradisional orang Indonesia minum kopi ini tak boleh hilang dan harus terus dilestarikan.
Untuk membuat kopi tubruk, ia memadukan kopi Jawa dan Timor agar rasanya semakin lezat dan disukai banyak orang. Selain itu ada pula Black Clara, Taro Frappe, Caramel Frappe, Redvelvet Latte, Affogato dan lainnya untuk Anda nikmati.
"Kita juga ingin memberikan edukasi kepada konsumen saat memesan kopi, sehingga knowledge soal kopi lebih diketahui," ungkap Argo lagi.
Anda bisa menikmati berbagai jenis kopi dengan hidangan ringan seperti kue cubit oreo, mie soto burger, roti isi hingga waffle. Sedangkan jika ingin makanan berat, nasi goreng halilintar atau nasi goreng kuning layak dicoba.
Selain itu, ada juga nasi ayam sambal mattah yang pedasnya menggoyang lidah, spageti tek-tek, hingga nasi capcay.
Kedai kopi berkapasitas 60 orang ini buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 23.00 dengan harga yang cukup terjangkau, yakni Rp10 ribu-Rp35ribu. Hmm .... menarik kan untuk mencicipi berbagai menu yang ditawarkan kedai ini?
